968kpfm, Samarinda - Pelaksanaan vaksinasi terhadap lansia di Kota Tepian terus digenjot guna menekan angka kematian akibat wabah Covid-19. Hal tersebut dilakukan lantaran lansia merupakan kelompok masyarakat yang sangat rentan meninggal dunia ketika terpapar virus yang bermula di Wuhan, Tiongkok tersebut.
Berdasarkan data yang ada, capaian vaksinasi untuk masyarakat umum di Kota Tepian memang sudah tinggi, yakni di angka 94 persen. Namun khusus untuk kategori lansia masih di angka 62 persen. Oleh sebab itu vaksinasi yang menyasar lansia masih perlu digenjot guna menekan angka kematian.
Menyikapi hal itu, Wali Kota Samarinda, Andi Harun mengatakan, dirinya sudah memerintahkan Camat, Lurah dan Ketua RT untuk melakukan pendataan kepada lansia yang belum melakukan vaksinasi.
"Hal itu dilakukan untuk mengetahui apa sebab mereka belum disuntik vaksin," sebut Andi Harun.
Jika tidak ada keluhan medis, maka pihaknya akan segera melakukan vaksinasi di setiap Kelurahan. Memang pelaksanaan vaksinasi massal di gedung-gedung dirasa sudah tidak efektif dilakukan karena tingginya capaian vaksinasi.
"Sehingga kita memang harus proaktif dan door to door mencari warga kita yang belum vaksin, terutama lansia," tegasnya.
Lebih lanjut, orang nomor satu di Kota Tepian ini meminta agar seluruh Camat dan Lurah di Samarinda untuk lebih menggalakan sosialisasi dan memperketat penerapan protokol kesehatan di wilayahnya, sehingga penyebaran kasus covid-19 mampu ditekan.