Main Image
Ekonomi
Ekonomi | 04 Mar 2024

Lomba Desa Wisata untuk Pengembangan Pariwisata Kaltim

968kpfm, Samarinda - Pengembangan desa wisata di Benua Etam menjadi fokus pembangunan dari Dinas Pariwisata (Dispar) Kaltim pada tahun ini. Hal itu diungkapkan PLT Kepala Dispar Kaltim, Ririn Sari Dewi.

Menurut Ririn, bukan tanpa alasan kebijakan itu akan diterapkan, mengingat Kaltim memiliki 7 kabupaten yang ada di wilayahnya, sehingga pengembangan desa wisata dirasa cocok untuk pengembangan destinasi wisata yang berkelanjutan di Benua Etam.

"Makanya pada tahun ini juga kami akan berencana mengadakan perlombaan desa wisata," sebut Ririn, Jumat (1/3).

Ririn menjelaskan, pihaknya akan membagi tiga klaster dalam lomba desa wisata tahun ini, yakni desa wisata yang masih embrio, berkelanjutan dan desa wisata yang sudah mandiri. Tentunya setiap kategori desa wisata akan berbeda cara penilaian dan pembinaannya.

"Selain penilaiannya berbeda, pembinaannya juga akan berbeda. Kalau sudah masuk desa wisata yang mandiri, kami akan usulkan jadi desa wisata nasional seperti contohnya Desa Malahing yang ada di Bontang," imbuh Ririn.

"Memang mewujudkan impian tersebut tidak mudah untuk kita lakukan pembinaan seperti itu. Tapi dengan kolaborasi antar stakeholder, kami optimis hal itu terwujud secara perlahan," sambungnya.

Kehadiran Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) juga sangat dibutuhkan dalam mengeksekusi perwujudan desa wisata di kabupaten/kota. Hal ini sejalan dengan cita-cita Pemprov Kaltim yang ingin membangun kolaborasi antara semua pihak terkait.

"Perlu peran semua stakeholder untuk memajukan desa wisata. Misalnya peran CSR dari Pupuk Kaltim. Cukup luar biasa untuk melakukan treatment pembinaan karena ada delapan indikator desa wisata yang harus dipenuhi untuk menjadi desa mandiri, sehingga kami berharap ada dukungan dari seluruh stakeholder terkait," pungkasnya.

Penulis: Fajar
Editor: Maul

Share This Post
More News

Tap anywhere to start radio 96.8KPFM 🎵