968kpfm, Samarinda - Kolam bekas lubang tambang di Benua Etam lagi-lagi memakan korban. Kali ini, seorang remaja 15 tahun bernama Krisna Andrea Saputra harus kehilangan nyawanya ketika sedang berenang bersama dua rekan sebayanya di kolam Eks lubang tambang di Jalan Meranti, Kelurahan Handil Bakti, Kecamatan Palaran, Sabtu (12/8) sekitar pukul 09.30 WITA.
Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Balikpapan, Melkianus Kotta menyampaikan, berdasarkan data yang dihimpun petugasnya di lapangan, diketahui bahwa korban sebelum tenggelam sedang berenang bersama dua rekannya di kolam Eks lubang tambang itu.
"Saat sedang asyik berenang. Korban tiba-tiba meminta bantuan rekannya. Namun belum sempat menolong, korban langsung tenggelam," ujar Melkianus Kotta.
Kedua rekan korban ini segera memberitahukan kejadian yang dialami korban kepada pihak berwajib. Melkianus menyampaikan, pihaknya setelah mendapatkan informasi langsung menerjunkan Unit Siaga SAR Samarinda untuk melakukan proses pencarian di sekitar lokasi kejadian.
Setelah tiba di lokasi kejadian, Tim SAR Gabungan menggunakan alat Aqua eye untuk mendeteksi keberadaan korban. Setelah keberadaan korban sudah dipastikan, kemudian regu penyelam diturunkan untuk mengangkat korban ke permukaan.
"Tepat pukul 12.45 WITA, korban berhasil kami temukan dalam kondisi meninggal dunia," sebut Melki.
Setelah berhasil dievakuasi ke darat, jasad korban langsung diserahkan kepada pihak keluarga untuk disemayamkan dan segera dimakamkan.
Penulis: Fajar
Editor: Maul
Benua Etam
Terima Silaturahmi Masyarakat Umum, Gubernur Kaltim Berikan Santunan Kepada 1.000 Penerima15 Aug 2023