Main Image
Politik
Politik | 07 Jun 2024

Matangkan Pengamanan Pilkada Serentak, Polresta Samarinda Gelar Rakor Lintas Sektoral

968kpfm, Samarinda - Polresta Samarinda memantapkan persiapannya menjelang pelaksanaan Operasi Mantap Praja Mahakam 2024. Salah satunya dengan melaksanakan Rapat Koordinasi (Rakor) Lintas Sektoral bersama Komisi Pemilihan Umum (KPU) Samarinda di Hotel Aston pada Kamis (6/6).

Kapolresta Samarinda, Kombes Pol Ary Fadli menuturkan, Operasi Mantap Praja Mahakam 2024 ini dilaksanakan untuk mengamankan jalannya Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak di Kota Tepian.

Dalam rakor lintas sektoral kali ini, Ary beserta jajarannya ingin mendengar paparan dari KPU Samarinda mengenai gambaran pelaksanaan Pilkada, kepastian daftar pemilih tetap (DPT), serta jumlah tempat pemungutan suara (TPS) di Samarinda.

"Dari pemaparan tersebut, nanti akan kami kaji dan akan disusun pola pengamanannya, serta berapa jumlah personil yang akan dilibatkan dalam pengamanan Pilkada serentak," tegas Ary, Kamis (6/6).

Sementara itu, Ketua KPU Samarinda, Firman Hidayat menyatakan, seperti diketahui bahwa pelaksanaan Pilkada biasanya lebih rentan mengalami konflik jika dibandingkan pemilihan legislatif dan presiden. Hal ini terjadi karena semua akan terpusat pada figur-figur yang akan berkontestasi.

Oleh sebab itu, kata Firman, pihaknya sangat berhati-hati dalam menjalankan penyelenggaraan Pilkada serentak. Tentunya, Firman sangat terbuka dalam memberikan informasi mengenai kebutuhan pihak kepolisian berkaitan dengan pengamanan jalannya Pilkada serentak 2024.

"Misalnya gudang yang akan kita gunakan, jumlah pemilih dan pembentukan badan Ad Hoc. Artinya setiap tahapan kita juga memiliki konsekuensi hukum, jika ada kesalahan yang disengaja maupun tidak disengaja," sebut Firman.

Dengan hadirnya pihak kepolisian, kata Firman, pihaknya bisa mendapatkan peringatan dini karena ada hal yang harus diantisipasi berkaitan dengan gangguan keamanan yang sangat memungkinkan terjadi saat Pilkada Serentak.

"Tapi saya harap tidak terjadi di Samarinda. Karena Samarinda memerlukan figur yang baik dan hasil pemilu yang berkualitas. Itu target kami dan tentunya dengan tingkat partisipasi yang juga tinggi," tutupnya.

Penulis: Fajar
Editor: Maul

Share This Post
More News

Tap anywhere to start radio 96.8KPFM 🎵