Medali Emas Pertama untuk Kaltim, Sepatu Roda Berjaya di PON XX

968kpfm, Kota Jayapura - Cabang olahraga (cabor) sepatu roda kembali mengharumkan nama Kaltim pada Pekan Olahraga Nasional atau PON XX Papua.

Atlet sepatu roda Kaltim, Anjang Pius Saruma merengkuh medali emas dalam pertarungan di nomor Individual Time Trial (ITT) 500 meter putra, Selasa (28/9).

Emas yang diraih Anjang usai berlaga di Arena Sepatu Roda Bumi Perkemahan Waena, Kota Jayapura itu merupakan hasil menggembirakan bagi skuat Benua Etam.

Tidak mudah bagi Anjang merebut medali emas pertama untuk Kaltim. Pada babak final, ia berhasil mendapat catatan waktu 41,790 detik. Sementara pesaingnya, atlet dari DKI Jakarta hanya mencatat 41,859 detik.

Torehan prestasi yang dicapai Anjang Pius menuai respons positif dari pelatih sepatu roda Kaltim, Karta Wibawa.

Ia mengungkapkan, terakhir kali cabor sepatu roda Kaltim mendapat medali emas adalah saat PON 2008 di Kaltim. Pada dua edisi PON berikutnya, medali emas jadi hal yang sulit diraih tim Benua Etam.

Karta menyebut masa tersebut dengan istilah "puasa emas". "Kita terakhir dapat (medali) emas pada PON 2008. Setelah puasa emas, Kaltim kembali berjaya," kata Karta saat dihubungi lewat saluran telepon.

Dengan demikian, sepatu roda telah menyumbang dua medali untuk Kaltim pada kompetisi empat tahunan ini. Sebelumnya, Rifa Moza Rizqia menempati posisi dua di nomor ITT 100 meter putri. Ia berhasil mengalungkan medali perak.

Sepatu roda masih punya potensi menambah pundi medali. Itu karena Anjang Pius dkk bakal mengarungi pertandingan hingga 3 Oktober 2021 mendatang.

Penulis: Maul