Menteri Luhut Dorong Industri Game Lokal Berkembang dan Sisipkan Nilai Pancasila

968kpfm, Samarinda - Pemerintah mulai melirik game atau permainan sebagai tumpuan ekonomi negara. Pada tahun ini, industri game mampu meraup keuntungan sebesar Rp 24,4 triliun di tengah gencaranya produk digital.

Hal tersebut diungkapkan Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marinves), Luhut Binsar Pandjaitan saat menyampaikan sambutan dalam kegiatan Gerakan Nasional Bangga Buatan Indonesia (GERNAS BBI) di Convention Hall Samarinda, Selasa (12/10).

Menurut Luhut, pasar industri game yang menjanjikan tersebut masih dikuasai negara asing. Sebanyak 97 persen game yang beredar di Indonesia dikembangkan oleh developer asal luar negeri.

Demi mendukung industri game lokal agar dapat berkembang, Luhut telah membahas dengan jajarannya untuk memperkecil bandwith atau kapasita game buatan non lokal. "Jadi semua harus buatan dalam negeri," tegas Luhut.

Tak sembarang game yang harus dikembangkan oleh develepor lokal. Luhut menuturkan, setidaknya para pengembang bisa memasukkan nilai-nilai Pancasila, kebersamaan dan kenegaraan.

"Inilah yang harus kita dorong agar masyarakat bisa hidup berdampingan meskipun ada perbedaan," kata Luhut.

Harapannya, konten-konten yang disajikan oleh industri game lokal dapat mendidik generasi muda bangsa Indonesia, serta mampu membangun persatuan dan kesatuan masyarakat.

Penulis: Fajar

Editor: Maul