Meriah, Tabuhan Bedug Oleh Jokowi Tandai Pembukaan MTQN Ke-30 Di Kaltim

968kpfm, Samarinda - Perhelatan Musabaqoh Tilawatil Qur'an Nasional (MTQN) Ke-30 di Kaltim akhirnya resmi dibuka oleh Presiden Republik Indonesia (RI), Joko Widodo, di Gelora Kadrie Oening Sempaja Samarinda pada Minggu (8/9).

Prosesi pembukaan secara resmi ditandai dengan pemukulan Bedug oleh Presiden yang akrab disapa Jokowi itu beserta puluhan perwakilan peserta MTQN. Sebelumnya para kafilah melakukan defile sembari diiringi lagu khas daerah masing-masing.

Mengawali sambutan, Pj Gubernur Kaltim, Akmal Malik, mengaku bersyukur lantaran Kaltim terpilih sebagai tuan rumah perhelatan MTQN Ke-30. Meski pernah menjadi tuan rumah pada 1976 silam, namun tentunya ia berharap gelaran MTQN tahun ini bisa menjadi kenangan sejarah yang terukir indah, dan menjadi wadah bersama untuk membumikan, serta menerapkan dan memperdalam cinta kepada Al Qur'an.

"Kami berharap momentum MTQN ke-30 ini bisa menjadi ajang untuk menyebarkan syiar Islam, serta kerukunan antar sesama. Semoga pelaksanaan MTQN ke-30 ini bisa memberikan kenangan manis dan berkesan bagi para kafilah nusantara," ucap Akmal Malik, Minggu (8/9)

Sementara itu, Menteri Agama RI, Yaqut Cholil Qoumas menerangkan bahwa pelaksanaan MTQ adalah jembatan persatuan persaudaraan lintas agama. Acara ini, lanjutnya, bukanya milik umat Islam semata, tetapi melibatkan dukungan dan partisipasi masyarakat yang berbeda keyakinan.

"Kehadiran saudara kita ini memperlihatkan betapa kokohnya ikatan kebangsaan kita, dimana perbedaan menjadi kekuatan, dan keragaman menjadi anugerah. Seperti alunan simfoni, alunan ini menggambarkan kekayaan Indonesia yang penuh warna dan nilai toleransi yang mengakar kuat," imbuhnya.

Di sisi lain, Presiden RI, Joko Widodo, menyebut bahwa pelaksanaan MTQ tahun ini jauh lebih baik lantaran banyak inovasi dihadirkan dengan menerapkan teknologi digital. Terdapat beberapa aplikasi yang digunakan dalam perhelatan MTQN Ke-30 di Kaltim, yakni e-MTQ, e-Maqra, e-Scoring dan live streaming.

"Saya sangat mengharapkan bukan hanya penyelenggaraan MTQ saja yang lebih baik. Tapi yang penting adalah bagaimana nilai-nilai yang terkandung dalam Al Qur'an seperti kejujuran, keadilan, perdamaian dan persatuan, semakin kokoh dilaksanakan dalam kehidupan sehari-hari," tandasnya.

Dalam pembukaan MTQN ke-30 di Kaltim, terdapat penampilan spesial dari Putri Ariani dan juga grup band Wali yang menghibur peserta dan juga masyarakat.

Penulis: Fajar
Editor: Maul