KPFM SAMARINDA - Operasi Ketupat Mahakam resmi dilaksanakan sejak tanggal 24 April 2020. Rencananya, kegiatan rutin ini akan berjalan selama 37 hari, sampai dengan tanggal 17 Mei 2020.
Jika sebelumnya operasi tersebut terfokus pada pengamanan jalannya bulan Ramadan dan Idul Fitri, serta pengawasan arus mudik dan arus balik. Kini Operasi Ketupat Mahakam 2020 akan memusatkan perhatiannya untuk mencegah publik kota Tepian yang ingin mudik.
Patut diketahui, Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo, telah mengeluarkan kebijakan yang melarang masyarakat untuk mudik. Hal ini dilakukan sebagai upaya memutus mata rantai penyebaran virua korona.
Menindaklanjuti instruksi dari orang nomor satu di Nusantara tersebut, Kasat Lantas Polresta Samarinda, Kompol Erick Budi Santoso, mulai menempatkan personilnya di berbagai pintu masuk ataupun keluar kota Tepian.
"Ada 7 titik yang akan kami perketat penjagaannya, yakni pintu tol dan beberapa ruas jalan yang menjadi titik keluar masuk para pemudik," kata Erick, Sabtu (25/4) pagi.
Jika ada masyarakat yang nekat untuk mudik, tegas Erick, pihaknya tidak akan segan untuk meminta para pemudik memutar arah, dan kembali menuju tempat tinggalnya. Meskipun begitu, perwira melati satu ini tetap mengedepankan penindakan secara preventif dan humanis.
"Kalau tetap ada yang memaksa, mau tidak mau akan kami himbau untuk putar balik," tegasnya.
Dalam kesempatan ini, Erick sangat menyayangkan penghentian sementara posko lapangan (Poslap) Gugus Tugas Penanganan Covid-19 di berbagai pintu masuk kota Tepian.
"Samarinda kan masih belum aman dari penyebaran Covid-19. Harusnya momen seperti ini menjadi dasar untuk melakukan peningkatan pengawasan di jalan masuk maupun keluar kota," imbuhnya.
Lebih lanjut, Erick tetap akan mengoptimalkan peran dari personilnya untuk mencegah masyarakat melakukan mudik. Dirinya berharap agar masyarakat tetap mematuhi aturan pemerintah, dan untuk sementara tetap dirumah saja.
"Kami menghimbau kepada masyarakat untuk sementara tidak melaksanakan mudik dulu," pungkasnya.
Penulis: Fajar
Editor: Maul
Benua Etam
Terima Silaturahmi Masyarakat Umum, Gubernur Kaltim Berikan Santunan Kepada 1.000 Penerima25 Apr 2020