Optimis Majukan Pendidikan Daerah, Universitas Terbuka dan Pemprov Kaltim Jalin Kerja Sama

968kpfm, Samarinda - Demi mendukung pemerataan pendidikan hingga ke pelosok daerah, Universitas Terbuka (UT) menandatangani nota kesepahaman bersama 4 pemerintah daerah (Pemda) yakni, Pemda Bali, Pemda Kaltim, Pemda Tangerang Selatan, serta Pemda Tebing Tinggi, Sumatera Utara (Sumut).

Pelaksanaan penandatanganan memorandum of understanding (MoU) berlangsung di sela-sela kegiatan wisuda Universitas Terbuka periode II tahun akademik 2021/2022 secara luring di Universitas Terbuka Convention Center (UTCC), Tanggerang Selatan, Banten, Selasa (23/8).

Dalam sambutannya, Rektor Universitas Terbuka, Profesor Ojat Darojat mengharapkan dengan terjalinnya kerjasama ini, UT semakin berpartisipasi dalam mendukung pengembangan sumber daya manusia (SDM) Indonesia yang unggul dan handal. Sehingga SDM di Nusantara dapat sejajar dengan negara maju.

Teruntuk di Kaltim, sambung Ojat, saat ini daerah yang kaya akan sumber daya alam (SDA) mengalami peningkatan perihal angka partisipan. Jika dahulu Benua Etam berada di divisi tengah, namun sekarang sudah merangsek menuju lima teratas jumlah mahasiswanya dibandingkan tempat lain.

"Sekarang Kaltim sudah ada di posisi 10 besar untuk jumlah mahasiswa yang menempuh pendidikan di UT. Semoga ini bisa terus bertambah sehingga semakin banyak masyarakat di Kaltim yang menikmati jasa layanan pendidikan tinggi melalui UT," imbuh Ojat, Selasa (23/8).

Gubernur Kaltim, Isran Noor yang hadir langsung dalam prosesi wisuda UT periode II tahun akademik 2021/2022 mengapresiasi kerjasama yang sudah terjalin dengan UT. Orang nomor satu di Benua Etam ini mengungkapkan, di Kaltim sendiri sudah banyak lulusan dari UT. Padahal jumlah penduduknya hanya 3,7 juta jiwa saja.

"Jika dibandingkan dengan provinsi lain yang jumlah penduduknya banyak, tentu saja Kaltim nomor satu. Artinya meski jumlah penduduknya sedikit, tapi jumlah yang kuliah di UT banyak dibanding daerah lain di Jawa. Oleh sebab itu kerjasama ini sangat bermanfaat dan saya menyadari bahwa UT sudah pandai mengantisipasi kondisi masalah global, yakni pandemi Covid-19," ucap Isran.

"Seluruh dunia termasuk Indonesia baru memulai pendidikan secara daring dua tahun lalu. Tetapi UT sudah menerapkan metode ini sejak 38 tahun lamanya," lanjutnya.

Guna mendukung pemerataan pendidikan tinggi di Kaltim, Gubernur yang terkenal humoris ini siap mendukung pembangunan Sekretariat UT Kaltim dalam waktu dekat yang akan berlokasi di Samarinda.

"Kami akan berusaha untuk melaksanakan kerjasama ini dengan baik dan semoga UT mampu berkembang semakin pesat kedepannya," tutup Isran.

Penulis: Fajar
Editor: Maul