968kpfm, Samarinda - Organisasi Masyarakat Gerakan Pemuda Asli Kalimantan (Ormas Gepak) mengadakan aksi damai di depan Kantor Gubernur Kaltim, Jalan Gajah Mada, Samarinda, Senin (5/9).
Ketua Gepak Kuning Kaltim, Suriansyah dalam orasinya menyampaikan, terdapat tiga tuntutan yang disampaikan massa aksi dalam unjuk rasa ini.
Pertama, menuntut kepada pemerintah pusat untuk membuka informasi seluas-luasnya dalam masalah pembangunan ibu kota negara (IKN) dalam penerimaan tenaga kerja.
Kedua, mendorong pemerintah memprioritaskan masyarakat Kaltim dalam pelatihan dan sertifikasi pekerjaan di IKN dengan porsi berimbang dari daerah lain.
Terakhir, Suriansyah mendesak Gubernur Kaltim, Isran Noor dan instansi terkait untuk lebih aktif dalam menjemput bola agar masyarakat mendapat informasi yang luas dalam penerimaan lapangan kerja di wilayah IKN, terutama untuk putra-putri daerah.
"Informasi yang kami dapat selama ini pembagian rekrutmen hanya di monopoli di luar daerah karena kemarin pembagiannya itu sekitar 60-40. Jadi yang paling banyak porsinya adalah dari luar daerah. Itulah yang kami sesalkan," ucap Suriansyah, Senin (5/9).
"Selain itu informasi rekrutmen dan pelatihan dalam pembangunan wilayah IKN pun kami belum pernah ada dapat. Intinya kami bersikap tidak mewakili ormas tertentu. Ini untuk kepentingan masyarakat Kaltim dan Kalimantan secara keseluruhan," sambungnya.
Setelah diperkenankan masuk ke Kantor Gubernur Kaltim untuk menyampaikan tuntutannya kepada perwakilan dari Pemprov Kaltim, akhirnya massa aksi membubarkan diri dengan tertib.
Benua Etam
Terima Silaturahmi Masyarakat Umum, Gubernur Kaltim Berikan Santunan Kepada 1.000 Penerima05 Sep 2022
