PABSI Kaltim Dorong Pemerataan Pembinaan Lifter Lewat Rakerprov

968kpfm, Samarinda – Angkat besi terus menjadi salah satu cabang olahraga (cabor) andalan Kalimantan Timur di kancah nasional. Sejak 2004, prestasi para lifter Kaltim tak pernah absen menyumbang medali, bahkan membuka peluang melahirkan atlet berkaliber internasional.

Dalam Rapat Kerja Provinsi (Rakerprov) PABSI Kalimantan Timur yang digelar Sabtu (28/12), Wakil Ketua I KONI Kaltim, Ego Arifin, menyampaikan apresiasinya terhadap kiprah organisasi tersebut.

"Kami terus memantau langkah-langkah PABSI Kaltim dalam berbagai kejuaraan. Prestasi yang telah diraih tentu berkat kerja keras ketua umum dan seluruh pengurus. Kami sangat mengapresiasi konsistensi ini," kata Ego dalam sambutannya.

Namun, Ketua Umum PABSI Kaltim, Agiel Suwarno, menyoroti tantangan yang masih dihadapi, terutama dalam pemerataan pembinaan atlet. Ia mengungkapkan, hingga kini pembinaan lifter di Kaltim masih terpusat di Samarinda.

"Padahal, saya yakin potensi ada di seluruh kabupaten/kota. Tinggal bagaimana kita mengidentifikasi dan membinanya," ujar Agiel.

Sebagai langkah awal, dalam Rakerprov tersebut, PABSI Kaltim menyerahkan bantuan peralatan berupa barbel kepada sejumlah pengurus cabang (pengcab) kabupaten/kota yang menunjukkan perkembangan positif dalam pembinaan atletnya.

"Mungkin belum semua pengcab bisa kami berikan bantuan kali ini. Namun, ini akan menjadi agenda berkelanjutan untuk mendukung perkembangan cabor angkat besi di daerah," jelasnya.

Ke depan, Agiel berharap setiap kabupaten/kota di Kaltim mampu menciptakan lifter-lifter potensial yang bisa berlaga di ajang olahraga seperti Pekan Olahraga Provinsi (Porprov).

"Minimal, setiap daerah sudah punya atlet sendiri. Jadi tidak lagi bergantung pada Samarinda untuk menyuplai lifter ke daerah lain," pungkas Agiel.

Rakerprov PABSI Kaltim diharapkan menjadi langkah strategis dalam memperkuat pembinaan olahraga angkat besi, sekaligus mempersiapkan regenerasi atlet di masa mendatang.

Penulis: Maul