Pasien Positif Covid-19 Kaltim Capai 893 Kasus

968kpfm, Samarinda - Kasus terkonfirmasi positif Covid-19 di Benua Etam terus bertambah secara signifikan. Berdasarkan data yang dihimpun Dinas Kesehatan (Dinkes) Provinsi Kaltim ada penambahan 25 kasus pada Senin (20/7/2020).

Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kaltim, Andi Muhammad Ishak mengatakan, distiribusi pasien terkonfirmasi positif terdapat di 4 kabupaten/kota. Yakni Balikpapan 8 kasus, Paser 1 kasus, Samarinda 6 kasus, dan Kutai Kartanegara (Kukar) 10 kasus.

"Sehingga total kasus yang terkonfirmasi Covid-19 di Kaltim saat ini mencapai 893 kasus," kata Andi saat konferensi pers daring, Senin (20/7/2020).

Andi membeberkan, dari 25 kasus yang terkonfirmasi pada hari ini, terdapat satu pasien yang meninggal dunia saat menjalani perawatan. Pasien adalah laki-laki berusia 49 tahun dengan kode SMD 167.

"Pasien merupakan PDP (pasien dalam pengawasan) yang ditetapkan oleh tim klinis dan DKK Samarinda, yang bersangkutan merupakan orang terlantar yang
dirujuk oleh Dinas Sosial ke RSUD IA Moeis pada tanggal 16 Juli dengan
keluhan demam, batuk dan sesak nafas dengan komorbid DM (diabetes melitus)," terang Plt Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Kaltim itu.

"Pada tanggal 17 Juli dilakukan pengambilan swab dan tanggal 19 Juli hasil laboratorium menyatakan terkonfirmasi positif covid-19. Pada tanggal 19 Juli kondisi pasien memburuk dan dinyatakan meninggal dunia pada pukul 17.15 WITA. Pasien dimakamkan secara protocol Covid-19," tambahnya.

Di balik kasus positif yang terus bertambah, ucap Andi, terdapat peningkatan juga pada kasus pasien terkonfirmasi yang dinyatakan sembuh. Ada sekitar 20 kasus sembuh berdasarkan dua kali hasil negatif saat pemeriksaan laboratorium rujukan Covid-19.

Kasus sembuh terbanyak berasal dari Samarinda yakni 16 kasus, kemudian 4 kasus sembuh lainnya berasal dari Kabupaten Kutai Timur (Kutim). Total sudah ada 586 kasus yang dinyatakan sembuh di Provinsi Kaltim.

"Masih ada sekitar 288 kasus terkonfirmasi yang menjalani perawatan di rumah sakit rujukan Covid-19," pungkasnya.

Penulis: Fajar

Editor: Maul