Pembagunan Terowongan Bukit Selili Diproyeksi Mulai 2022

968kpfm, Samarinda - Rencana Pemkot Samarinda membangun terowongan tidak main-main. Pada 2022 mendatang, planing itu diproyeksi mulai digarap.

Kabar ini terungkap ketika Wali Kota Samarinda Andi Harun meninjau lokasi yang digadang-gadang berdirinya terowongan, Selasa, 10 Agustus 2021. Yakni di Bukit Selili, tepatnya di antara Jalan Kakap dan Jalan Sultan Alimudin.

Pembangunan Terowongan Bukit Selili bertujuan memecah kemacetan di sekitaran Jalan Otto Iskandardinata, yang selama ini menjadi momok di Samarinda.

Andi Harun menjelaskan, proyek Terowongan Bukit Selili akan diajukan dalam skema Multi Years Contract (MYC) pada APBD-Perubahan 2021.

"Kemungkinan (pembangunan) fisiknya mulai tahun 2022. Perencanaannya masih dihitung, nanti tunggu saja saat kami maju ke DPRD untuk minta persetujuan," kata Andi Harun.

Saat ini, Pemkot Samarinda melalui tim dari Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Samarinda sedang melakukan pemetaan.

Pemetaan tersebut guna menghitung luas lahan yang akan dibebaskan. Sebab masih banyak bangunan milik warga di sekitar akses penghubung terowongan.

"Tentu kami akan lakukan pembebasan lahan milik warga. Nanti kami juga akan mengadakan diskusi dengan warga sekitar terkait hal tersebut," tandasnya.

Penulis: Fajar
Editor: Maul