Pembangunan Training Center PSSI di IKN bakal Telan Biaya Rp 180,6 Miliar

968kpfm, Penajam Paser Utara - Penantian panjang tim nasional Indonesia untuk memiliki pusat pelatihan atau training center (TC) akhirnya terwujud. Baru-baru ini, Presiden Joko Widodo secara resmi meletakkan batu pertama dalam proyek pembangunan TC PSSI di Ibu Kota Nusantara (IKN) pada Jumat (22/9).

Jokowi menegaskan, TC PSSI akan dibangun di IKN dengan menelan biaya sebesar Rp 180,6 Miliar. Orang nomor satu di Indonesia itu memerinci bahwa pembangunan akan bersumber melalui dukungan modal dari Federasi Sepak Bola Internasional (FIFA) melalui pendanaan FIFA Forward yang terbesar di Asia Tenggara, sebesar Rp 85,6 miliar rupiah kepada PSSI.

"Nanti kalau kurang (biayanya) ditambah lagi. Sehingga barang ini, national training center untuk sepak bola ini segera bisa diselesaikan,” kata Jokowi, Jumat (22/9).

Lebih lanjut, eks Wali Kota Solo itu menilai bahwa Indonesia sebenarnya telah memiliki banyak stadion bertaraf internasional di sejumlah kota yang tersebar di Jawa, Sumatera, Kalimantan, Sulawesi, bahkan di Papua.

Namun, Indonesia belum memiliki tempat latihan yang terpusat dan terintegrasi sehingga tim nasional (timnas) sepak bola harus berpindah-pindah apabila ingin melakukan latihan

"Oleh sebab itu, melalui pembangunan pusat pelatihan yang ditandai oleh peletakan batu pertama ini, nantinya akan menghadirkan fasilitas di atas lahan seluas 34,5 hektare yang di dalamnya akan ada 8 lapangan dan fasilitas pendukung lainnya," ungkapnya.

Jokowi melanjutkan, pusat pelatihan ini akan dilengkapi dengan asrama juga. Nantinya, tempat ini tidak hanya sebagai pusat pelatihan, tetapi juga pusat inovasi pengembangan sepak bola Indonesia dan memfasilitasi penelitian atau research serta pengujian teknologi terbaru dalam olahraga bola kaki tersebut.

Hadirnya TC PSSI ini diyakini Jokowi mampu meningkatkan level sepak bola Indonesia agar bisa bersaing di tingkat Asia Tenggara hingga Asia, bahkan dunia sekalipun.

“Jika didukung manajemen yang baik, sarana prasarana yang memadai, serta kecintaan besar masyarakat Indonesia terhadap sepak bola, saya yakin, saya optimis akan mampu membawa dan menyaksikan garuda kita, timnas kita, tidak hanya juara di asia tenggara tetapi akan segera mendunia," tandasnya.

Penulis: Fajar
Editor: Maul