Pendengar KP (Samarinda) - Kepala Badan Perencanaan dan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kota Samarinda, Asli Nuryadin merespons pemberitaan mengenai pembatalan pembangunan Transmart di lokasi eks Lamin Indah atau tepatnya di depan Plaza Mulia, Jalan Bhayangkara.
Menurut Asli, Pemprov Kaltim memiliki pertimbangan dan mengetahui mengenai persoalan teknis yang cocok untuk pembangunan Transmart.
"Oleh provinsi, tentu pertimbangannya sudah matang," kata Asli, Rabu (2/1).
Mantan Kepala Dinas Pendidikan Kota Samarinda itu menyebut, pihaknya akan mengikuti saja, apabila Pemprov Kaltim memutuskan untuk membatalkan. Karena pasti ada alasan dan pertimbangan, seperti arus lalu lintas dan lainnya.
Asli mengakui, dirinya baru saja membaca pemberitaan mengenai pembatalan Transmart. Sehingga dia enggan berkomentar banyak terkait hal ini.
Saat ini, Pemkot Samarinda tengah merevisi dan meninjau ulang Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW).
Asli berpendapat, pembangunan Transmart dapat dikerjakan tidak di titik-titik pertengahan kota, supaya daerah pinggiran bisa berkembang.
"Saya kira itu pasti didatangin orang, yang penting fasum-nya (fasilitas umum) baik," ucap Asli.
Diketahui bahwa, batalnya pembangunan Transmart tersebut disampaikan oleh Wakil Gubernur Kaltim, Hadi Mulyadi.
Politisi PKS itu beralasan, kawasan yang rencananya akan dibangun wahana 4 lantai ini masuk ruang terbuka hijau (RTH).
Dokumentasi: KPFM Samarinda/Maulani Al Amin
Penulis: Maul
Editor: *
Benua Etam
Terima Silaturahmi Masyarakat Umum, Gubernur Kaltim Berikan Santunan Kepada 1.000 Penerima03 Jan 2019