Pemkot Komitmen Relokasi Warga di Bantaran SKM

Pendengar KP (Samarinda) - Wali Kota Samarinda, Syaharie Jaang tetap bertekad merelokasi warga yang tinggal di bantaran Sungai Karang Mumus (SKM) segmen Perniagaan.

Kepada awak media di Samarinda, Selasa (5/3) siang, Jaang mengatakan, penertiban tetap akan dilaksanakan, apalagi kesepakatan jumlah dana bantuan menemui titik temu.

Orang nomor satu di Samarinda itu melanjutkan, pembenahan di jalur hijau SKM tersebut merupakan program Kementrian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR). Sehingga proyek tersebut harus terwujud, karena menurut Jaang mendapatkan kepercayaan pemerintah pusat bukan hal yang mudah.

"Penertiban kawasan SKM itu komitmen Pemkot dengan Pemerintah Pusat," kata Jaang, Selasa (5/3).

Lebih jauh Jaang menerangkan, proyek penataan bantaran SKM itu dimulai pada April mendatang. Dia berharap, dalam waktu dekat warga berinisiatif melakukan pembongkaran sendiri.

"Pokoknya bulan ini harus kosong, lah. Ini untuk kepentingan semua, bukan kepentingan pribadi wali kota," ucapnya.

Sekedar informasi, hingga saat ini rencana relokasi warga di bantaran SKM segmen Perniagaan belum juga terealisasi.

Padahal Pemkot Samarinda beberapa waktu lalu merencanakan pemutusan aliran listrik dan air pada 1 Maret 2019, guna mengambil langkah awal pelaksanaan relokasi di area tersebut.

Dokumentasi: KPFM Samarinda/Maulani Al Amin

Penulis: Maul

Editor: *