968kpfm, Samarinda - Sebanyak tiga ISO tank berukuran 20 feet dengan kapasitas 20 ton oksigen medis, diserahkan SKK Migas Perwakilan Kalimantan-Sulawesi kepada Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur.
Bantuan Program Peduli Oksigen Hulu Migas-Kadin Indonesia ke Pemprov Kaltim diterima Gubernur Isran Noor secara simbolis di Halaman Kantor Gubernur Kaltim.
Gubernur Kaltim Isran Noor berharap, bantuan oksigen medis dari SKK Migas ini bisa terus berkelanjutan dan berkesinambungan. Sehingga penanganan pasien di rumah sakit berjalan lancar tanpa kendala.
Menurut Isran, meningkatnya kasus penularan beberapa pekan terakhir ini, berdampak pada kekurangan ketersediaan oksigen medis bagi pasien Covid-19 di rumah sakit. Terutama di daerah yang menerapkan PPKM.
"Ada Balikpapan, Berau, Bontang dan Samarinda, juga Kutai Kartanegara. Semoga segera didistribusikan, sehingga ketersediaan oksigen medis tetap ada dan tidak kekurangan," kata orang nomor satu di Kaltim itu, lewat siaran pers yang diterima KPFM.
Dikonfirmasi terkait distribusi 60 ton tabung oksigen tersebut, Kepala Biro Humas Sekretariat Provinsi Kaltim Syafranuddin mengatakan, pihaknya akan fokus pada pengiriman di kabupaten dan kota yang sedang menjalankan PPKM.
"Dari SKK Migas itu menyumbang 60 ton oksigen yang nantinya akan didistribusikan ke sejumlah rumah sakit yang membutuhkan," ucap pria yang akrab dengan panggilan Ivan itu.
Distribusi puluhan tabung oksigen ini akan diawasi oleh Satgas Pemenuhan Kebutuhan Oksigen di Kaltim, yang diketuai Sekretaris Provinsi Kaltim Muhammad Sa'bani.
Penulis: Maul
Benua Etam
Terima Silaturahmi Masyarakat Umum, Gubernur Kaltim Berikan Santunan Kepada 1.000 Penerima23 Jul 2021