968kpfm, Samarinda - Diduga mencuri jahe di Pasar Segiri. seorang buruh angkut berinisial WA (37) diamuk massa hingga babak belur, Kamis (24/9/2020) kemarin.
Kejadian ini bermula saat pria yang bermukim di Desa Loa Duri tersebut sedang menjalani aktivitasnya sebagai buruh angkut. Tak diduga, datang seorang pedagang yang menuduhnya mencuri jahe. Pedagang itu berdalih aksi pria 37 tahun ini terekam oleh kamera pengawas saat mencuri di gudang penyimpanan.
Alhasil, warga sekitar yang geram langsung menghakimi WA hingga babak belur. Tidak hanya itu kendaraan miliknya juga dirusak oleh warga yang kesal. Beruntung pihak kepolisian sigap mengamankan pelaku dan dibawa ke Polsek Samarinda Ulu.
Kanit Reskrim Polsek Samarinda Ulu, Ipda Muhammad Ridwan mengatakan, berdasarkan hasil penyidikan diketahui bahwa pelaku tidak hanya sekali mencuri. Sebelumnya pelaku pernah maling telur dan cabai di dua warung yang berbeda.
"Jadi tidak hanya jahe sekarung yang dicurinya. Dua hari sebelum tertangkap dia sempat mencuri telur 7 ikat dan cabai dua kresek dengan total 10 kilogram," ucap Ridwan, Jumat (25/9/2020).
Ridwan menjelaskan, biasanya pelaku mencuri bahan pokok dari pedagang yang menyimpan barang jualannya di jalan. Bahkan dia juga pernah membongkar gudang penyimpanan bahan pokok untuk mencuri di sana. Setelah berhasil, bahan hasil curiannya ini dijual kepada tengkulak di Pasar Segiri ataupun di Pasar Loa Duri.
"Uangnya hasil penjualan digunakannya untuk kebutuhan sehari-hari," bebernya.
Atas perbuatannya ini, kata Ridwan, pelaku akan dijerat Pasal 363 KUHP, juncto Pasal 65 KUHP tentang perbuatan berulang dengan ancaman hukuman diatas 5 tahun penjara.
Penulis: Fajar
Editor: Maul
Benua Etam
Terima Silaturahmi Masyarakat Umum, Gubernur Kaltim Berikan Santunan Kepada 1.000 Penerima25 Sep 2020