968kpfm, Samarinda - Ratusan mahasiswa yang mengatasnamakan dirinya Aliansi Masyarakat Kaltim Membara kembali melakukan aksi unjuk rasa menolak kenaikan harga Bahan Bakar Minyak (BBM) di depan gedung DPRD Kaltim, Jalan Teuku Umar, Samarinda, Selasa (13/9).
Membludaknya massa aksi yang turun ke jalan membuat Polresta Samarinda harus melakukan pengalihan arus menuju Kantor DPRD Kaltim.
Kasat Lantas Polresta Samarinda, Kompol Creato Sonitehe Gulo menuturkan, ruas Jalan Teuku Umar menuju gedung Karang Paci terpaksa ditutup total, sehingga para pengguna jalan harus mencari jalur alternatif agar tidak terjebak kemacetan.
Bagi pengguna jalan yang melintas dari Jalan Rapak Indah, mereka akan dialihkan ke Jalan Teuku Umar menuju arah pergudangan. Sementara bagi pengendara yang melintas dari Jalan MT Haryono akan dialihkan menuju Jalan Tengkawang.
"Jadi area di sekitar DPRD Kaltim kita tutup semua untuk menghindari penumpukkan kendaraan. Kami harap masyarakat bisa mencari jalur alternatif," sebut Gulo, Selasa (13/9).
Lebih lanjut, Gulo menuturkan, pihaknya menurunkan puluhan personil Satlantas Polresta Samarinda untuk mengatur kelancaran arus lalu-lintas di sekitar area DPRD Kaltim.
Penulis: Fajar
Editor: Maul
Benua Etam
Terima Silaturahmi Masyarakat Umum, Gubernur Kaltim Berikan Santunan Kepada 1.000 Penerima13 Sep 2022