Produk UMKM Lokal Kini Wajib Hadir di Hotel, Pemprov Matangkan Regulasi

968kpfm, Samarinda - Pemprov Kaltim menginstruksikan seluruh hotel di Benua Etam untuk menyediakan ruang khusus bagi produk lokal, sebagai bentuk dukungan terhadap promosi Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM).

Kebijakan ini merupakan langkah strategis untuk memperkuat daya saing UMKM di Benua Etam, yang saat ini berjumlah sekitar 300 ribu unit, dan tersebar di berbagai daerah. Pj Gubernur Kaltim, Akmal Malik, meminta sektor perhotelan turut berperan aktif dalam mewujudkan kebijakan ini.

"Hotel-hotel wajib menyediakan ruang untuk produk lokal kita. Jika ada hotel yang tidak mendukung kebijakan ini, saya instruksikan kepada Organisasi Perangkat Daerah (OPD) untuk tidak melakukan kegiatan pemerintahan di tempat tersebut. Cari hotel lain yang mendukung UMKM," tegas Akmal Malik usai bertemu dengan para pelaku UMKM yang tergabung dalam asosiasi UMKM Rumah Digital, Senin (20/1).

Lebih lanjut, Akmal menjelaskan bahwa produk UMKM lokal, nantinya dapat menjadi bagian dari fasilitas hotel seperti amenitas, atau pelengkap di kamar tamu. Kebijakan ini berlaku tanpa memandang tingkatan bintang hotel.

Tujuannya adalah memperluas pasar bagi UMKM lokal, sehingga mereka dapat berkembang dan menjadi ikon yang dicari oleh wisatawan maupun pengunjung di Kaltim.

"Kami ingin produk UMKM menjadi ciri khas daerah yang diburu setiap wisatawan. Dengan regulasi yang tepat, UMKM Kaltim mampu bersaing tidak hanya di tingkat lokal, tetapi juga internasional," jelasnya.

Untuk memastikan keberhasilan kebijakan ini, Pemprov Kaltim akan segera mengedarkan surat resmi kepada seluruh hotel di wilayah tersebut. Pemprov juga berencana memberikan sanksi tegas kepada hotel yang tidak mematuhi aturan.

“Kami tidak hanya berhenti pada wacana. Kebijakan ini adalah langkah nyata untuk memberdayakan UMKM sebagai penggerak ekonomi daerah,” tutup Akmal.

Penulis: Fajar
Editor: Maul