Pendengar KP (Samarinda) - PT Pupuk Kaltim menjamin ketersediaan stok pupuk untuk wilayah Kaltim, baik Urea dan NPK masih aman, terhitung sampai Maret 2019.
Ditemui KPFM usai pelaksanaan sosialisasi product knowledge dan media tour tahun 2019, Senin (25/2), di Hotel Aston Samarinda, Superintendent Hubungan Internal Departemen Humas Pupuk Kaltim, Nurdi Saptono mengatakan, ketersediaan stok pupuk urea bersubsidi di Kaltim masih dalam kondisi berlebih, begitupun juga bagi pupuk NPK.
Terhitung sejak 22 Februari 2019, Stok pupuk urea bersubsidi untuk wilayah Kaltim mencapai 2.882,15 ton dan untuk pupuk NPK bersubsidi, jumlahnya mencapai 3.210,50 ton. Sementara untuk pupuk urea non subsidi, stok yang tersedia mencapai 843,20 ton dan pupuk NPK non subsidi mencapai 518,95 ton.
"Kami terus berupaya untuk mensosialisasikan ketersediaan pupuk yang berlebih ke beberapa kota seperti Balikpapan dan Banjarmasin," terang Nurdi, Senin (25/2) siang.
Tidak hanya mensosialisasikan mengenai ketersediaan pupuk urea dan NPK yang berlebih, Pupuk Kaltim juga akan terus mengontrol pendistribusian pupuk, baik di lingkungan distributor, kios, hingga para petani, khususnya bagi pupuk bersubsidi.
"Tidak semua petani bisa mendapatkan pupuk yang bersubsidi, mereka harus memiliki persyaratan tertentu untuk bisa mendapatkannya, sesuai dengan aturan yang sudah ditetapkan oleh pemerintah," tegas Nurdi.
Pengawasan yang cukup ketat dari PT Pupuk Kaltim ini diberlakukan agar pendistribusian pupuk Urea dan NPK bersubsidi, bisa digunakan oleh orang yang tepat, bukan digunakan bagi perusahaan swasta maupun dipalsukan oleh beberapa oknum.
"Para petani tidak perlu resah dan khawatir akan ketersediaan pupuk urea dan NPK bersubsidi, karena saat ini stoknya masih berlebih dan mencukupi hingga bulan Maret 2019," ucap Nurdi.
Dokumentasi: KPFM Samarinda/Muhammad Noor Fajar.
Penulis: Fajar
Editor: Maul
Benua Etam
Terima Silaturahmi Masyarakat Umum, Gubernur Kaltim Berikan Santunan Kepada 1.000 Penerima25 Feb 2019