Main Image
Kota Tepian
Kota Tepian | 08 Apr 2021

Razia di Lapas dan Rutan, Petugas Temukan Benda Berbahaya

968kpfm, Samarinda - Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Provinsi Kaltim melakukan razia dan penggeledahan serentak di seluruh Unit Pelaksana Teknis (UPT) Pemasyarakatan Lapas dan Rutan di Samarinda, Rabu (7/4/2021).

Razia dan penggeledahan pertama kali dilakukan di Lapas Narkotika Kelas II A Samarinda. Kemudian dilanjutkan di Rutan Kelas II A Samarinda dan Lapas Kelas II A Samarinda. Beberapa barang yang tak semestinya berada di dalam sel pun berhasil ditemukan oleh petugas gabungan.

Berdasarkan data yang diperoleh KPFM, ditemukan barang seperti handphone, charger, headset, peralatan makan, sabuk besi, paku, obeng, korek gas, senjata tajam (Sajam), serta benda tajam rakitan. Benda tersebut langsung disita dan diinventarisir oleh Divisi Pemasyarakatan Kanwil Kemenkumham Kaltim.

Kepala Divisi Pemasyarakatan (Divpas) Kanwil Kemenkumham Kaltim, Jumadi menuturkan, razia ini dilakukan sebagai upaya pencegahan dini agar kondisi Lapas dan Rutan di Kaltim tetap kondusif, serta meminimalisir adanya peredaran narkotika di dalam tahanan.

"Memang cukup banyak yang kami temukan. Ada juga benda tajam rakitan yang kami temukan, bisa juga ini buat memotong sesuatu atau dijadikan senjata tajam," kata Jumadi, Rabu (7/4).

Jumadi tak memungkiri bahwa minimnya petugas penjagaan di setiap Lapas dan Rutan membuat pengawasan terhadap barang yang masuk tidak maksimal. Hal tersebut juga berbanding terbalik dengan jumlah warga binaan di setiap UPT Pemasyarakatan yang dapat dikatakan melebihi kapasitas.

"Kami tentu berharap adanya penambahan personel. Tapi untuk itu kami harus menunggu penerimaan baru. Jadi untuk pergeseran di masing-masing UPT belum bisa maksimal karena kami masih sangat kekurangan tenaga yang cukup banyak," bebernya.

Temuan benda-benda yang dilarang ini tentu membuat Kanwil Kemenkumham Kaltim akan melakukan evaluasi. Jumadi menekankan, pihaknya akan meningkatkan pengawasan di dalam Lapas dan Rutan agar barang-barang tersebut tidak lagi ditemukan di dalam sel.

Penulis: Fajar
Editor: Maul

Share This Post
More News

Tap anywhere to start radio 96.8KPFM 🎵