Main Image
Benua Etam
Benua Etam | 18 Oct 2023

Realisasi Anggaran Rendah, 22 OPD Dapat Pendampingan

968kpfm, Samarinda - Sebanyak 22 organisasi perangkat daerah (OPD) di lingkungan Pemprov Kaltim mendapat peringatan dari Pj Gubernur Kaltim, Akmal Malik. Hal itu ditengarai akibat realisasi anggaran dari 22 OPD tersebut masih sangat rendah.

Menurut Akmal Malik, OPD yang realisasi anggarannya masih di bawah 58 persen mendapat atensi khusus dari dirinya. Bahkan dalam waktu dekat, 22 OPD ini akan diberikan pelatihan agar realisasi anggaran mereka bisa maksimal.

"Tentu akan kami evaluasi. Kami juga berikan pendampingan kepada mereka," sebut Akmal.

Selain pelatihan, salah satu upaya Dirjen Otonomi Daerah (Otda) Kemendagri ini untuk meningkatkan daya serap anggaran melalui konsep lelang dini (pra-DIPA). Tentu skema ini membuat OPD bisa menggelar lelang lebih awal untuk mengoptimalkan penyerapan anggaran. Namun, Akmal tidak memaksa semua OPD untuk melakukan lelang dini.

"Kami ingin memetakan OPD mana yang belum kuat untuk melaksanakan lelang dini. Kami minta mereka lakukan identifikasi dulu mana yang bisa lelang dan mana yang belum bisa. Kuncinya ini di pendampingan. Kalau lelang dini lebih cepat, maka daya serap anggaran juga bisa maksimal," tuturnya.

Disinggung apakah 22 OPD ini mampu menyerap anggaran dengan maksimal, Akmal sangat optimis mereka mampu merealisasikannya. Kuncinya, setiap OPD tak perlu takut untuk mendapatkan pendampingan. Karena sepanjang taat dengan aturan, tidak ada agenda atau niat yang aneh-aneh, maka hal ini tak akan jadi masalah.

"Jadi tidak usah takut. Sepanjang kita taat aturan, tidak ada agenda yang aneh-aneh, niat aneh, pasti bisa. Kuncinya adalah minta didampingi oleh penegak hukum," tandasnya.

Penulis: Fajar
Editor: Maul

Share This Post
More News

Tap anywhere to start radio 96.8KPFM 🎵