Main Image
Kota Tepian
Kota Tepian | 27 May 2022

Ricuh Penertiban PKL di Pasar Sungai Dama, Pedagang Nekat Lawan Petugas Gunakan Sajam

968kpfm, Samarinda - Anggota Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Samarinda nyaris menjadi sasaran amukan pedagang yang membawa senjata tajam (sajam) saat melakukan penertiban lapak pedagang kaki lima (PKL) di kawasan Pasar Sungai Dama, Rabu (25/5).

Tindakan nekat para pedagang ini pun membuat personel Satpol PP yang tengah bertugas harus mundur agar tidak terjadi insiden yang lebih parah.

Kejadian tersebut berbuntut panjang setelah video keributan yang terjadi menghiasi jagat maya Kota Tepian.

Kabid Trantibum Satpol PP Samarinda, H Ismail menerangkan, sebenarnya saat itu jajarannya tengah melakukan penyisiran terhadap lapak-lapak PKL di Jalan Otto Iskandar Dinata, Jalan Jelawat, Jalan Pesut, serta ruas jalan menuju Jembatan S.

Namun saat melintas di area Pasar Sungai Dama lama, pihaknya masih melihat ada papan milik pedagang yang belum terlepas.

"Beberapa hari yang lalu kami sudah melakukan penertiban di kawasan itu. Memang sebelumnya keributan kecil sudah terjadi, namun berhasil diredam karena ada itikad baik dari pedagang untuk membongkar papan lapaknya. Jadi kami yang melepaskan papan, sisanya mereka yang mengeksekusi," kata Ismail, Rabu (25/5).

Melihat masih ada papan yang belum terlepas, petugas Satpol PP pun berinisiatif untuk melakukan pembongkaran. Namun aksi mereka langsung dihalangi oleh puluhan pedagang. Diantaranya bahkan ada yang membawa sajam dan kayu untuk menghalau petugas.

Ismail menuturkan, para pedagang ini memang sudah tidak memiliki itikad baik dengan membawa sajam. Padahal penertiban seperti ini bukan sekali saja dilakukan, melainkan berkali-kali. Hal ini dilakukan karena mereka melanggar aturan yang berlaku.

"Kami sempat laporkan hal ini ke Polsek Samarinda Kota, dan dari kepolisian datang langsung ke kantor kami untuk mendamaikan," ungkap Ismail.

Belum diketahui apakah insiden ini berbuntut panjang hingga ke ranah kepolisian. Namun yang jelas, kata Ismail, pihaknya sudah mengantongi bukti video dan foto yang membuktikan bahwa para pedagang ini mengancam jajarannya.

Penulis: Fajar
Editor: Maul

Share This Post
More News

Tap anywhere to start radio 96.8KPFM 🎵