968kpfm, Samarinda - Usulan Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Abdul Wahab Sjahranie (AWS) terkait penambahan tenaga kesehatan (nakes) akhirnya disetujui. Merespon hal tersebut, rumah sakit plat merah ini pun segera melakukan proses seleksi nakes, utamanya perawat.
Direktur RSUD AWS, dr David Hariadi Masjhoer membeberkan, selain perawat, pihaknya juga akan melakukan penambahan dokter dan dokter spesialis. Hanya saja, jika RSUD AWS ingin menambah nakes, hal tersebut harus dibarengi dengan penambahan jumlah tempat tidur pasien.
"Karena kami dilimpahkan oleh Kementerian Kesehatan untuk menambah tempat tidur, maka kami juga harus menambahkan jumlah nakes juga," kata David.
Sesuai rencana, David telah mengusulkan penambahan sebanyak 100 nakes. Kendati demikian, pihak RSUD AWS berusaha mengakomodasi separuh dari jumlah yang dibutuhkan.
"Nakes ini mayoritasnya nanti perawat. Kemudian kami akan menerima dokter intensif pada Maret. Jadi, untuk tenaga dokter sudah bisa terpenuhi," ungkapnya.
Ketika ditanya alasan mengapa perawat yang menjadi prioritas, David menjelaskan, pasien covid-19 harus berada di ruang isolasi sendirian tanpa didampingi oleh keluarga. Sementara itu, idealnya satu perawat itu harus menangani satu pasien covid-19 agar penanganan bisa dilakukan secara intensif.
"Tapi untuk sementara kami berlakukan sistem sif dulu. Karena penambahan ini juga belum bisa mencapai kata ideal. Meskipun kondisinya darurat, tapi kami tetap berusaha mempertahankan kualitas dengan merawat pasien covid-19 secara total," tandasnya.
Penulis: Fajar
Editor: Maul
Benua Etam
Terima Silaturahmi Masyarakat Umum, Gubernur Kaltim Berikan Santunan Kepada 1.000 Penerima19 Feb 2021