968kpfm, Samarinda - Ruangan fraksi Partai Persatuan Pembangunan (PPP) DPRD Provinsi Kaltim ludes dilalap si jago merah, Rabu (28/10/2020). Kebakaran tersebut terjadi di Gedung D DPRD Kaltim, Jalan Teuku Umar, Samarinda, sekitar pukul 08.00 WITA.
Musibah ini baru diketahui saat seorang staf di Komisi II DPRD Kaltim meminta dibukakan pintu di Gedung D oleh satuan pengamanan dalam (pamdal) yang sedang bertugas. Saat mendekati gedung tersebut, keduanya melihat asap putih keluar dari bawah pintu.
Sontak keduanya langsung mengambil air dan berusaha mencari sumber api untuk memadamkannya. Lantaran api mulai membesar, salah seorang petugas Pamdal segera menghubungi Dinas Pemadam Kebakaran (Disdamkar) Kota Samarinda guna meminta bantuan.
Tepat pukul 08.25 WITA, petugas Disdamkar tiba di lokasi kejadian untuk berjibaku memadamkan api. Humas Disdamkar Kota Samarinda, Heri Suhendra menyebutkan, saat mendapatkan laporan, pihaknya segera menurunkan menurunkan 3 unit mobil pemadam, dengan dibantu relawan terdekat.
"Kami langsung luncurkan 3 unit untuk memadamkan api di lokasi kejadian," beber Heri, Rabu (28/10/2020).
Setelah 40 menit berjibaku dengan si jago merah, akhirnya api berhasil dijinakan pada pukul 09.15 WITA. Heri menyebutkan, pihaknya belum mengetahui penyebab musibah kebakaran tersebut.
"Kami belum tahu, karena saat ini masih dalam penyelidikan pihak kepolisian," singkatnya.
Terpisah, Kasat Reskrim Polresta Samarinda, Kompol Yuliansyah menerangkan, jika nantinya anggota DPRD Kaltim meminta untuk menindaklanjuti penyebab kebakaran, maka pihaknya akan menyediakan tim dari Pusat Laboratorium Forensik (Puslabfor).
"Tapi jika mereka meminta tidak usah ditindaklanjuti, ya kami tidak akan memprosesnya," ucap Yuliansyah.
Lebih lanjut, kerugian materil yang ditimbulkan akibat musibah ini diperkirakan sebesar ratusan juta rupiah. Yuliansyah menduga, musibah kebakaran ini terjadi akibat korsleting listrik, lantaran tidak ada orang di ruangan tersebut saat kejadian.
Penulis: Fajar
Editor: Maul
Benua Etam
Terima Silaturahmi Masyarakat Umum, Gubernur Kaltim Berikan Santunan Kepada 1.000 Penerima28 Oct 2020