Sabu Empat Kilogram Gagal Edar di Kaltim, Eks Narapidana Otak Pengiriman

968kpfm, Samarinda - Badan Narkotika Nasional (BNN) Provinsi Kaltim menggagalkan upaya penyelundupan narkotika jenis sabu-sabu sebesar 4 kilogram.

Barang haram tersebut dikirim lewat Bulungan, Kalimantan Utara) menuju Kutai Timur (Kalimantan Timur).

Kepala BNN Provinsi Kaltim, Brigjen Pol Edhy Moestofa menerangkan, dari pengungkapan jaringan narkotika Kutai Timur-Samarinda ini, dua pelaku berinisial EP dan DR berhasil dibekuk di tempat terpisah.

Awalnya BNN Provinsi Kaltim meringkus EP yang tengah melintas menggunakan kendaraan roda empat di jalan poros Muara Wahau-Berau, tepatnya di Desa Milau Baru, Kecamatan Kongbeng, Kutai Timur, Jumat (22/7) sekitar pukul 02.30 WITA.

"Di dalam mobil itu kami temukan tas ransel berisi 4 paket besar sabu-sabu dengan berat total 4.060 gram/Brutto," ungkap Edhy saat konferensi pers, Rabu (3/8).

Tak butuh waktu lama, BNN Provinsi Kaltim turut meringkus kaki tangan EP berinisial DR di tempat terpisah sekitar pukul 08.00 WITA.

DR diamankan di kediaman EP yang berlokasi di daerah Tebangan Lembak, Desa Sepaso Barat, Kecamatan Bengalon. Dari pengungkapan kedua ini petugas mengamankan 1 poket narkotika jenis sabu-sabu seberat 83,7 gram/brutto.

Keduanya pun segera dibawa ke Kantor BNN Provinsi Kaltim di Jalan Rapak Indah, Sungai Kunjang.

Edhy mengatakan, berdasarkan hasil pemeriksaan diketahui bahwa kedua pelaku ini berperan sebagai kurir. Mereka mendapat perintah dari seorang mantan narapidana berinisial AR yang kini berstatus daftar pencarian orang (DPO).

"Otak dari pengiriman ini adalah AR. Narkotika tersebut diketahui berasal dari Malaysia dan pengirimannya melalui Bulungan (Kaltara). Barang ini rencananya akan ditempatkan ke Kutai Timur untuk selanjutnya disebar ke berbagai wilayah," ungkapnya.

Lebih lanjut, secara gamblang jenderal bintang satu ini menyatakan bahwa pihaknya akan terus melakukan pengejaran terhadap otak dari upaya penyelundupan narkotika ini. Tak hanya itu, ia berjanji akan membongkar jaringan narkoba Kutai Timur-Samarinda ini hingga ke akarnya.

Penulis: Fajar
Editor: Maul