968kpfm, Samarinda - Tidak ada penambahan kasus meninggal dunia akibat Covid-19 di Kaltim pada Selasa (20/10/2020). Tentunya, hal tersebut merupakan kabar gembira bagi publik Benua Etam, lantaran dalam beberapa bulan terakhir selalu ada kasus kematian yang dilaporkan akibat Covid-19.
Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 Kaltim, Andi Muhammad Ishak menyampaikan, tidak ada kasus yang dilaporkan meninggal dunia membuat jumlah kematian akibat Covid-19 di Kaltim tetap di angka 440 kasus.
"Tidak adanya penambahan kasus membuat tingkat kematian akibat Covid-19 di Kaltim saat ini masih di kisaran 3,7 persen," kata Andi, Selasa (20/10).
Dinas Kesehatan (Diskes) Provinsi Kaltim juga masih menemukan penambahan 68 kasus positif baru pada Selasa (20/10/2020). Kasus terbanyak ditemukan di Samarinda dengan 41 kasus. Disusul Balikpapan 15 kasus, Bontanh 11 kasus dan terakhir Kutai Barat 1 kasus.
"Dengan peningkatan kasus positif kali ini, turut menambah jumlah angka kasus penyebaran Covid-19 di Kaltim menjadi 323,5/100.000 penduduk," ungkap Andi.
Andi turut melaporkan tambahan untuk angka sembuh sebanyak 145 kasus dengan rincian, Samarinda 84 kasus, Balikpapan 30 kasus, Paser 23 kasus, Kutai Barat 6 kasus dan terakhir Penajam Paser Utara 2 kasus.
"Penambahan kasus sembuh ini membuat tingkat kesembuhan Covid-19 di Kaltim sedikit meningkat di angka 74,5 persen dari pasien yang terkonfirmasi," imbuhnya.
Dengan demikian, lanjutnya, pasien terkonfirmasi positif Covid-19 di Kaltim sudah mencapai 12.038 kasus. Sementara pasien yang dinyatakan sembuh sebanyak 8.970 kasus, meninggal dunia 440 dan yang masih dalam perawatan ada 2.628 pasien.
Foto: Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 Provinsi Kaltim, Andi Muhammad Ishak.
Penulis: Fajar
Editor: Maul
Satgas Covid-19 Kaltim Laporkan Tidak Ada Kasus Kematian Hari Ini
968kpfm, Samarinda - Tidak ada penambahan kasus meninggal dunia akibat Covid-19 di Kaltim pada Selasa (20/10/2020). Tentunya, hal tersebut merupakan kabar gembira bagi publik Benua Etam, lantaran dalam beberapa bulan terakhir selalu ada kasus kematian yang dilaporkan akibat Covid-19.
Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 Kaltim, Andi Muhammad Ishak menyampaikan, tidak ada kasus yang dilaporkan meninggal dunia membuat jumlah kematian akibat Covid-19 di Kaltim tetap di angka 440 kasus.
"Tidak adanya penambahan kasus membuat tingkat kematian akibat Covid-19 di Kaltim saat ini masih di kisaran 3,7 persen," kata Andi, Selasa (20/10).
Dinas Kesehatan (Diskes) Provinsi Kaltim juga masih menemukan penambahan 68 kasus positif baru pada Selasa (20/10/2020). Kasus terbanyak ditemukan di Samarinda dengan 41 kasus. Disusul Balikpapan 15 kasus, Bontanh 11 kasus dan terakhir Kutai Barat 1 kasus.
"Dengan peningkatan kasus positif kali ini, turut menambah jumlah angka kasus penyebaran Covid-19 di Kaltim menjadi 323,5/100.000 penduduk," ungkap Andi.
Andi turut melaporkan tambahan untuk angka sembuh sebanyak 145 kasus dengan rincian, Samarinda 84 kasus, Balikpapan 30 kasus, Paser 23 kasus, Kutai Barat 6 kasus dan terakhir Penajam Paser Utara 2 kasus.
"Penambahan kasus sembuh ini membuat tingkat kesembuhan Covid-19 di Kaltim sedikit meningkat di angka 74,5 persen dari pasien yang terkonfirmasi," imbuhnya.
Dengan demikian, lanjutnya, pasien terkonfirmasi positif Covid-19 di Kaltim sudah mencapai 12.038 kasus. Sementara pasien yang dinyatakan sembuh sebanyak 8.970 kasus, meninggal dunia 440 dan yang masih dalam perawatan ada 2.628 pasien.
Penulis: Fajar
Editor: Maul
Benua Etam
Terima Silaturahmi Masyarakat Umum, Gubernur Kaltim Berikan Santunan Kepada 1.000 Penerima20 Oct 2020