Satgas Laporkan Ada Satu Pasien Meninggal Di Samarinda Tidak Dimakamkan Sesuai Protokol Covid-19

968kpfm, Samarinda - Dinas Kesehatan (Dinkes) Provinsi Kaltim melaporkan ada penambahan 134 kasus terkonfirmasi positif Covid-19 di Benua Etam. Hal tersebut disampaikan oleh Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 Kaltim, Andi Muhammad Ishak, Rabu (26/8/2020).

Andi menerangkan, seluruh pasien yang terkonfirmasi positif Covid-19 tersebar di berbagai wilayah. Samarinda menyumbang 72 kasus positif baru. Kemudian Bontang dengan 53 kasus, Berau 5 kasus, Kutai Timur 3 kasus dan Penajam Paser Utara 1 kasus.

"Untuk kasus probable bertambah menjadi 19 dan yang masih dalam proses ada 1.188 orang," kata Andi saat konferensi pers virtual, Rabu (26/8/2020) petang.

Andi menuturkan, terdapat 2 pasien Covid-19 yang dilaporkan meninggal dunia pada Rabu (26/8/2020). Keduanya merupakan warga Samarinda dengan kode SMD 721 dan SMD 510. Khusus untuk SMD 510, kata Andi, proses pemulasaran dan pemakaman tidak sesuai dengan protokol Covid-19.

"Pasien tersebut terkonfirmasi positif Covid-19 sejak 19 Agustus 2020 dan dirawat di RSUD AW Sjahranie dengan gejala ISPA (Infeksi Saluran Pernafasan Akut) serta komorbid penyakit jantung, hipertensi dan Diabetes Melitus," sebut Andi.

Untuk kasus yang dinyatakan sembuh, lanjut Andi, turut mengalami penambahan sebanyak 77 kasus dengan rincian 56 kasus sembuh di Bontang, Samarinda 16 kasus, Berau 3 kasus dan Kutai Barat 2 kasus.

"Semuanya dinyatakan sembuh setelah menjalani isolasi 10 hari, dan berdasarkan hasil pemeriksaan klinis dari dokter penanggung jawab. Dimana yang bersangkutan sudah dinyatakan sangat baik dan tidak memiliki gejala," imbuhnya.

Secara keseluruhan jumlah pasien yang terkonfirmasi Covid-19 sampai saat ini sebanyak 3.420 kasus. Pasien sembuh ada 2.164, meninggal dunia 135 kasus dan yang masih menjalani perawatan ada 1.121 pasien.

Penulis: Fajar

Editor: Maul