Pendengar KP (Samarinda) - Pembangunan Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Pelabuhan Internasional Maloy yang berlokasi di Sangkulirang, Kabupaten Kutai Timur (Kutim) mendekati tahap penyelesaian pembangunan.
Meski ada beberapa faktor yang menghambat, seperti ketiadaan tangki timbun serta permasalahan sertifikasi lahan, saat ini sudah terselesaikan semua.
"Untuk tangki timbun, saat ini sudah ada perusahaan yang membangun tangki timbun di kawasan Maloy. Kami mempersilahkan bagi siapapun yang mau membangun tangki timbun di kawasan Maloy, karena itu merupakan milik mereka," ucap Isran, Selasa (26/2).
Terkait sertifikasi lahan, Isran menerangkan, dirinya sudah berkomunikasi dengan Badan Pertanahan Nasional (BPN) dan saat ini permasalahan tersebut sudah selesai.
"Kami juga telah melengkapi 17 persyaratan yang diminta, sehingga saat ini hanya tinggal menunggu peresmian saja," kata Isran.
Kawasan Pelabuhan Internasional Maloy, rencananya akan diresmikan oleh Presiden Republik Indonesia, Joko "Jokowi" Widodo pada medio Maret nanti. Sebelumnya, Joko Widodo hendak meresmikan Kawasan Pelabuhan Internasional Maloy di Balikpapan, saat pelaksanaan Forum Sekretaris Daerah Seluruh Indonesia (Forsesdasi) beberapa waktu yang lalu, namun hal tersebut batal.
"Kami masih menunggu jawaban dari presiden, untuk mengatur ulang jadwal peresmian Pelabuhan Internasional Maloy," ungkap Isran.
Dokumentasi: KPFM Samarinda/Muhammad Noor Fajar
Penulis: Fajar
Editor: Maul
Benua Etam
Terima Silaturahmi Masyarakat Umum, Gubernur Kaltim Berikan Santunan Kepada 1.000 Penerima28 Feb 2019