Pendengar KP (Samarinda) - Publik Kota Tepian kembali dihebohkan dengan kabar penganiayaan seorang bocah berinisial AH. Bocah yang diprediksi berusia 8 tahun itu diduga memerima kekerasan fisik dari ibu kandung dan ayah tirinya.
Kasus ini mencuat ke permukaan setelah adanya posting-an di sosial media (sosmed), Facebook, dari salah satu keluarga bocah tersebut, berinisial GN. Bahkan, unggahan itu menuai reaksi yang beragam dari netizen yang melihatnya.
Saat dihubungi lewat telepon seluler, Kamis (4/7/2019), GN menerangkan, kejadian terungkap saat kakek dan nenek korban berkunjung ke Mall Lembuswana untuk bertemu cucunya, Minggu (30/6/2019). Saat bertemu korban, keduanya terkejut melihat cucunya penuh dengan luka.
"Saya diberi kabar sama orang-orang di lembus bahwa mereka prihatin melihat anak itu (AH) disiksa. Saat pihak keluarga berkunjung, ternyata benar tubuh korban dipenuhi luka," terang GN.
Khawatir dan curiga melihat kondisi cucunya seperti itu, keduanya pun akhirnya mengajak bocah tersebut untuk menginap di kediaman mereka. Namun, ajakan tersebut ditolak oleh ibu kandung korban.
Dari foto yang diunggah GN di Facebook, terlihat luka-luka yang melekat di bagian bibir hingga tangan AH.
Sementara itu, Kapolresta Samarinda, Kombes Pol Vendra Riviyanto membenarkan adanya laporan dari keluarga terkait kasus ini. Vendra mengatakan, pihaknya akan tetap berusaha untuk mencari ayah tiri dan ibu kandung korban untuk mengetahui keberadaan sang anak.
"Kami tetap akan berusaha mencari korban," tegas Vendra, Kamis (4/7) siang.
Tak perlu waktu lama, jajaran Satreskrim Polresta Samarinda akhirnya menemukan AH dan ibu kandungnya pada Kamis (4/7/2019) petang. Mereka langsung dimintai keterangan, dan AH dilarikan ke rumah sakit terdekat untuk menjalani visum.
Mendengar informasi tersebut, pihak keluarga segera mengunjungi Mako Polresta Samarinda, Jalan Slamet Riyadi guna melihat kondisi bocah tersebut.
"Alhamdulillah Ahtar (AH) sudah ada di polres," tulis GN di akun Facebook-nya, sekitar pukul 21.22 Wita.
Dokumentasi: Istimewa
Penulis: Fajar
Editor: Maul
Benua Etam
Terima Silaturahmi Masyarakat Umum, Gubernur Kaltim Berikan Santunan Kepada 1.000 Penerima06 Jul 2019