Main Image
Advertorial
Advertorial | 07 Mar 2025

Stabilkan Harga Bahan Pokok, Pemprov Kaltim Gelar Gerakan Pangan Murah

968kpfm, Samarinda - Dinas Pangan, Tanaman Pangan dan Hortikultura (PTPH) Kaltim menyelenggarakan Gerakan Pangan Murah (GPM) Ramadan dan Idul Fitri 1446 Hijriah, yang digelar di halaman kantor DPTPH Kaltim, Jalan Basuki Rahmat, Samarinda, Kamis (6/3).

Acara ini dibuka langsung oleh Ketua TP PKK Kaltim, Syarifah Suraidah, dan dihadiri oleh beberapa stakeholder terkait. Dalam kesempatan ini, Syarifah menyampaikan apresiasi setinggi-tingginya kepada seluruh pihak yang telah berkontribusi dalam pelaksanaan GPM di Kaltim, khususnya di Samarinda.

Syarifah menuturkan bahwa gerakan ini dilaksanakan sebagai salah satu upaya nyata dalam menjaga pasokan dan stabilitas harga pangan, meningkatkan keterjangkauan bahan pokok bagi masyarakat serta menekan dampak inflasi yang seringkali dipengaruhi oleh harga pangan.

“Ketersediaan dan keterjangkauan pangan menjadi faktor utama dalam menjaga kesejahteraan masyarakat. Jadi dengan program gerakan pangan murah ini, masyarakat bisa memperoleh bahan pangan dengan harga terjangkau menjelang periode-periode tertentu seperti hari besar keagamaan dan musim panen yang beragam,” ujar istri Gubernur Kaltim ini.

Syarifah Suraidah mengungkapkan pentingnya meningkatkan sinergi antara pemerintah daerah dengan pemangku kepentingan terkait bidang pangan untuk memastikan ketersediaan dan keterjangkauan pangan bagi masyarakat.

“Tadi saya sudah berkeliling di tenant-tenant, alhamdulillah harga pangan kita relatif normal. Mudah-mudahan nanti membantu pelaku usaha pangan, penjual dan pedagang kita di Kalimantan Timur,” harapnya.

Di sisi lain, Kepala DPTPH Kaltim, Siti Farisyah Yana menerangkan bahwa pelaksanaan gerakan pangan murah tidak hanya dilaksanakan di Samarinda saja, melainkan di kabupaten/kota lain di Benua Etam. Gerakan ini dilaksanakan selama 6-7 Maret bertempat di kantor DPTPH Kaltim.

"Gerakan pangan murah selalu kita laksanakan secara berkala dan intensif apabila kita tahu pada saat tahun berjalan ada permintaan bahan pangan yang cukup tinggi, contohnya seperti Ramadan dan idul Fitri, maka kita akan turun langsung untuk menstabilkan harga pangan," tuturnya.

Lebih lanjut, Yana berharap gerakan pangan murah seperti ini bisa diikuti oleh kabupaten/kota lain di Kaltim, sehingga masyarakat merasa aman lantaran harga bahan pokok di daerahnya cenderung stabil.

"Sehingga mereka (masyarakat) tidak perlu melakukan panic buying yang bisa menyebabkan kondisi yang kurang baik pada ketersediaan bahan pangan kita," tutupnya.

Penulis: Fajar
Editor: Maul

Share This Post
More News

Tap anywhere to start radio 96.8KPFM 🎵