968kpfm, Samarinda - Borneo FC Samarinda terpaksa harus berpindah kandang selama menjalani paruh kedua Liga 1 musim 2023-2024 ke Stadion Batakan, Balikpapan. Hal ini terjadi lantaran Stadion Segiri yang selama ini menjadi kandang tim berjuluk Pesut Etam itu akan direnovasi.
Namun karena homebasenya tidak berada di Kota Tepian, Borneo FC Samarinda berupaya melobi Pemprov Kaltim agar bisa menggunakan Stadion Utama Palaran supaya masyarakat Samarinda bisa lebih dekat menonton klub sepakbolanya berlaga.
Pertemuan antara Pemprov Kaltim yang dihadiri Pj Gubernur, Akmal Malik, serta Presiden Klub Borneo FC Samarinda, Nabil Husein, berlangsung di Ruang VVIP Rumah Jabatan Gubernur Kaltim, Kamis (4/1).
Menanggapi keinginan Borneo FC untuk bermarkas di Stadion Utama Palaran, Akmal tentu menyambut baik hal tersebut. Namun dia meminta Borneo FC harus bersabar sebab perlu beberapa perbaikan sebelum mereka bisa menggunakan stadion yang menjadi venue PON tahun 2008 di Benua Etam itu.
"Perlu sedikit perbaikan, karena jika ingin menjadi homebase, Stadion Utama Palaran perlu memenuhi standar dari PSSI dan juga Liga 1," ungkap Akmal, Kamis (4/1).
Untuk mendukung rencana renovasi tersebut, Akmal memberikan arahan langsung kepada Kepala Dinas PUPR-Pera Kaltim, Aji Muhammad Fitra Firnanda, serta Kepala BPKAD Kaltim, Fahmi Prima Laksana, untuk membantu memuluskan renovasi Stadion Utama Palaran melalui APBD Murni Kaltim 2024.
Renovasinya sendiri meliputi pemasangan lampu stadion minimal 1.200 watt dan perbaikan pada kondisi lapangan yang sedikit menurun di beberapa sisi. Waktu pengerjaan diperkirakan sekitar satu bulan dengan estimasi anggaran sebesar Rp 10 miliar.
“Tentu renovasi belum bisa semuanya, termasuk tribun utama dan seterusnya. Sementara ini dulu, yang penting Borneo FC bisa segera bermarkas kembali di Samarinda. Bisa main dalam waktu segera dan pemain, serta penonton aman,” harapnya.
Presiden Borneo FC Samarinda, Nabil Husein, menjelaskan bahwa hingga saat ini Pesut Etam masih berada di posisi puncak klasemen Liga 1, di mana Pertandingan masih menyisakan 11 laga dengan 5 di antaranya adalah laga kandang.
"Dengan sistem kompetisi yang sekarang, kami ingin babak final nanti bisa digelar di Samarinda. Semoga kami bisa bertanding di hadapan masyarakat Samarinda dan menjadi juara nantinya," singkat Nabil.
Penulis: Fajar
Editor: Maul
Benua Etam
Terima Silaturahmi Masyarakat Umum, Gubernur Kaltim Berikan Santunan Kepada 1.000 Penerima05 Jan 2024