Staf Meninggal Akibat Covid-19, KPU Samarinda Beri Penghormatan Terakhir

968kpfm, Samarinda - Kabar duka menghinggapi Komisi Pemilihan Umum (KPU) Samarinda. Salah satu staf yang bekerja di Divisi Humas KPU Samarinda dilaporkan meninggal dunia akibat terpapar Covid-19.

Hal tersebut diungkapkan oleh Kabid Kedaruratan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Samarinda, Ifran, usai melakukan proses pemakaman terhadap dua jenazah pasien Covid-19 di Kota Tepian, Selasa (22/12/2020).

"Salah satu yang dimakamkan hari ini adalah staf KPU Samarinda yang masih aktif, bahkan sampai pelaksanaan Pilkada serentak beberapa hari yang lalu," ucap Ifran, Selasa (22/12).

Ifran menyebutkan, penambahan dua pasien positif Covid-19 yang meninggal dunia pada Selasa (22/12), membuat jumlah kasus kematian di Kota Tepian akibat virus korona mencapai 315 orang. Tingginya kasus kematian di Samarinda membuat Ifran meminta masyarakat agar mematuhi protokol kesehatan.

"Kami menghimbau kepada warga Samarinda agar tetap mematuhi 4M yakni, mencuci tangan dengan sabun, memakai masker, menjaga jarak, dan menghindari kerumunan," sebutnya.

Dikonfirmasi terpisah, Ketua KPU Samarinda, Firman Hidayat, membenarkan bahwa salah satu pegawainya meninggal dunia akibat terjangkit Covid-19. Menurutnya, yang bersangkutan terkonfirmasi positif beberapa hari usai pelaksanaan pilkada serentak.

"Baru-baru saja positif Covid-19 setelah memeriksakan diri. Hanya saja dia mengeluh sakit sudah cukup lama." imbuh Firman.

Demi memberi penghormatan kepada almarhum, ujar Firman, seluruh staff hadir untuk melakukan salat jenazah di halaman kantor KPU Samarinda, Jalan Juanda, Kelurahan Air Hitam, Kecamatan Samarinda Ulu.

Penulis: Fajar

Editor: Maul