Stok dan Harga Bapokting di Samarinda Jelang Nataru Diklaim Aman

968kpfm, Samarinda - Menjelang Natal dan Tahun Baru (Nataru), Wali Kota Samarinda, Andi Harun, melakukan pemantauan terhadap ketersediaan dan harga bahan pokok penting (Bapokting) di Kota Tepian pada Selasa (6/12).

Peninjauan dilakukan di berbagai tempat antara lain, Pasar Segiri, Lotte Mart, serta Gudang Bulog dan Perumda Varia Niaga. Ditemui usai kegiatan, Andi Harun membeberkan bahwa harga Bapokting di pasar tradisional dan modern relatif stabil. Bahkan untuk tingkat distributor, stok bahan pokok seperti beras, daging serta ayam masih tercukupi menjelang Nataru dan setelahnya.

"Harga bahan pokok relatif stabil. Kalau ada kenaikan masih dalam tahap wajar karena mungkin faktor kenaikan BBM. Khusus untuk komoditi beras, stok di Bulog mencapai 1.100 ton. Jadi kesimpulannya ketersediaan stok dan harga Bapokting masih relatif stabil," ucap Andi Harun.

Melihat hasil tersebut, secara tidak langsung Pemkot Samarinda mampu mempertahankan bahkan mengendalikan inflasi sesuai instruksi dari Presiden RI, Joko Widodo.

Walau masih terpantau aman, Andi Harun menekankan kepada jajarannya agar terus memantau harga bahan pokok, terutama saat mendekati Nataru. Karena biasanya harga bahan pangan mulai mengalami gejolak mendekati hari besar keagamaan, sehingga perlu ada pemantauan secara bersamaan secara terus menerus dari seluruh pemangku kepentingan.

"Tapi tidak selamanya seperti itu. Biasanya kalau ada kenaikan jelang hari besar itu bukan karena momentum, tetapi karena stoknya mulai menipis. Makanya tadi kami pantau juga stoknya dan hasilnya cukup sampai setelah Nataru. Kalau stoknya cukup, maka sesuai hukum ekonomi akan kecil terjadinya kenaikan harga," tegasnya.

Kesuksesan menjaga harga bahan pokok tetap stabil pun disyukuri oleh orang nomor satu di Kota Tepian ini, mengingat Samarinda bukanlah daerah penghasil dan masih bergantung kepada daerah luar dalam memenuhi bahan pokok. Oleh sebab itu, ia mengapresiasi kinerja seluruh pihak yang sudah membantu pemerintah dalam menjaga inflasi dan harga bahan pokok agar tetap stabil.

"Kami juga berupaya menjajaki kerjasama antar daerah, untuk memenuhi ketersediaan bahan pangan di Kota Samarinda," pungkasnya.

Penulis: Fajar
Editor: Maul