Main Image
Kota Tepian
Kota Tepian | 16 Sep 2020

Tak Pakai Masker, Pengendara Motor Diberi Sanksi Sosial Nyapu di Tepian Mahakam

968kpfm, Samarinda - Jumlah warga Samarinda yang terkonfirmasi positif Covid-19 semakin mengkhawatirkan. Data Dinas Kesehatan Kota Samarinda, melaporkan, angka pasien terkonfirmasi Covid-19 sudah mencapai 1.602 kasus. Di mana 59 kasus disebut meninggal dunia.

Sebagai upaya menekan penyebaran Covid-19, jajaran TNI, Polri, Dinas Perhubungan Samarinda dan Satpol PP Kota Samarinda melaksanakan operasi yustisi Covid-19. Serta menegakkan Peraturan Wali Kota (Perwali) Nomor 43 Tahun 2020 tentang pendisiplinan dan kepatuhan terhadap protokol kesehatan.

Pelaksanaan razia operasi yustisi di Samarinda sendiri terpusat di kawasan Tepian Mahakam, tepatnya di depan kantor perwakilan Bank Indonesia Kaltim, Jalan Gajah Mada. Kabag Ops Polresta Samarinda, Kompol Erick Budi Santoso mengatakan, perlu adanya langkah konkret dari setiap instansi untuk menekan penyebaran Covid-19.

"Saat ini Samarinda sudah masuk zona merah. Sehingga perlu adanya langkah-langkah konkret dari kita semua. Seluruh instansi harus bergerak untuk memutus mata rantai penyebaran virus korona," ucap Erick saat ditemui di sela-sela kegiatan, Rabu (16/9/2020).

Beberapa pengguna jalan yang kebetulan melintas, baik roda dua maupun roda empat pun diminta berhenti ke tepi jalan jika ketahuan tidak mengenakan masker. Tidak hanya itu, ujar Erick, pihaknya juga memberikan sanksi sosial sebagai efek jera bagi para pelanggar.

"Ada beberapa yang kami beri sanksi sosial untuk menyapu daun kering di kawasan Tepian Mahakam. Kami beri masker serta diberi imbauan untuk selalu menggunakan masker, menjaga jarak, dan mencuci tangan," imbuhnya.

Salah satu pelanggar yang turut mendapat sanksi sosial menyapu kawasan Tepian Mahakam, Muhammad Rizal (23) mengaku lupa memakai masker lantaran buru-buru ingin pergi ke Bank. Dirinya pun menyesal atas tindakannya tersebut sehingga rela menerima sanksi sosial yang diberikan.

"Jera lah dengan adanya sanksi seperti ini. Jadi saya himbau kepada masyarakat lain agar tetap mematuhi protokol kesehatan untuk kesehatan kita bersama," pungkasnya.

Penulis: Fajar
Editor: Maul

Share This Post
More News

Tap anywhere to start radio 96.8KPFM 🎵