Main Image
Benua Etam
Benua Etam | 23 Apr 2020

Total Akumulatif Kasus Positif Covid-19 di Kaltim Berjumlah 74 Orang

KPFM SAMARINDA - Dinas Kesehatan (Dinkes) Provinsi Kaltim mengumumkan penambahan kasus positif virus corona pada Kamis, 23 April 2020. Terdapat 5 kasus terkonfirmasi positif yang tersebar di 3 kabupaten/kota. Yakni Samarinda 1 kasus, Kutai Timur 1 kasus, dan Bontang 3 kasus.

Plt Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Kaltim, Andi Muhammad Ishak menjelaskan, pasien positif Covid-19 dari Samarinda, Kutai Timur, dan 2 dari Bontang merupakan pelaku perjalanan dari Gowa, Sulawesi Selatan. Sementara 1 kasus dari Bontang lainnya, memiliki riwayat bepergian ke Jakarta dan satu pesawat dengan pasien positif, BPN 17.

"Satu kasus dari Kutim. KTM 6, laki-laki 39 tahun. Pelaku perjalanan dari Gowa. Kasus dilaporkan dirawat RSUD Kudungga Sangatta. Dengan keluhan demam, batuk, sakit tenggorokan, sesak nafas, serta memiliki gambaran bronchitis," kata Andi kepada awak media, via aplikasi zoom, Kamis (23/4/2020).

"Satu kasus dari Samarinda. SMD 10, lak-laki 54 tahun pelaku perjalanan dari Gowa, dan dirawat di RSUD AW Sjahranie dengan keluhan batuk, sakit tenggorokan," tambahnya.

Andi menyebutkan, 3 kasus positif dari Bontang hari ini, sebelumnya memiliki status Orang Tanpa Gejala (OTG).

Total akumulatif kasus positif Covid-19 di Kaltim per Kamis, 23 April 2020 adalah 74 kasus. Sementara pasien sembuh sebanyak 11 kasus dan meninggal dunia 1 kasus.

Andi, yang merupakan Juru Bicara Gugus Tugas Covid-19 Kaltim itu melanjutkan, penambahan Pasien Dalam Pengawasan (PDP) di Kaltim per hari ini terdapat 26 kasus. Khusus di Samarinda, penambahan PDP ada 18 kasus. Sebanyak 3 kasus merupakan pelaku perjalanan dari Balikpapan dengan hasil rapid test reaktif.

"Saat ini mereka melakukan isolasi mandiri di rumah masing-masing dengan pengawasan tenaga kesehatan" terang Andi.

Sedangkan 15 kasus lainnya pelaku perjalanan dari Gowa, yang mengikuti rapid test di Rumah Sakit Karantina Covid-19, Rabu (22/4/2020) kemarin.

"Kelimabelasnya diisolasi di RS Karantina Bapelkes," pungkasnya.

Penulis: Maul

Share This Post
More News

Tap anywhere to start radio 96.8KPFM 🎵