Main Image
Advertorial
Advertorial | 29 Nov 2024

TPT Kaltim Menurun, DPRD Kaltim Harap Penciptaan Lapangan Kerja Semakin Banyak

968kpfm, Samarinda - Anggota DPRD Kaltim, Apanysah, mengapresiasi penurunan Tingkat Pengangguran Terbuka (TPT) di Kaltim.

Berdasarkan data terbaru dari Badan Pusat Statistik (BPS) Kaltim melalui Survei Angkatan Kerja Nasional (Sakernas) Agustus 2024, TPT Kaltim tercatat sebesar 5,14 persen. Artinya angka itu menunjukkan tren positif dalam pengurangan pengangguran di Benua Etam.

Apanysah menilai penurunan ini sebagai pencapaian yang patut disyukuri dan haru bisa dipertahankan oleh Pemprov Kaltim.

"Angka pengangguran di Kaltim telah menurun, dan ini adalah kabar baik. Semoga tren positif ini dapat terus berlanjut ke depannya," ucap Apanysah, Kamis (28/11).

Anggota Fraksi Golkar DPRD Kaltim ini berharap penurunan pengangguran ini dapat diiringi dengan penciptaan lapangan kerja baru yang mampu menyerap lebih banyak tenaga kerja, tidak hanya dari dalam provinsi tetapi juga dari luar.

"Dengan meningkatnya ketersediaan lapangan pekerjaan, maka perekonomian daerah akan semakin berkembang. Ini tentu menjadi hal yang positif bagi Kaltim," imbuhnya.

Untuk lebih maksimal menekan angka pengangguran, Apanysah mendorong pemerintah agar lebih fokus pada pengembangan Sumber Daya Manusia (SDM) yang berdaya saing tinggi.

Dia menyarankan adanya pelatihan keterampilan dan pengembangan kompetensi, baik bagi pekerja yang sedang berkarier maupun bagi siswa yang masih berada di bangku sekolah atau dalam masa transisi menuju dunia kerja.

"Peningkatan kompetensi tenaga kerja menjadi kunci utama dalam menjawab kebutuhan pasar kerja. Pemerintah perlu memberikan pelatihan yang relevan, sehingga generasi muda Kaltim dapat bersaing secara profesional," tegasnya.

Apanysah juga memberikan apresiasi atas inisiatif pemerintah melalui program Pemagangan Dalam Negeri yang rutin dilaksanakan setiap tahun. Menurutnya, program ini berperan penting dalam mempercepat proses penempatan tenaga kerja secara efektif dan efisien, sekaligus meningkatkan keterampilan peserta.

"Program magang seperti ini sangat strategis, tidak hanya untuk tenaga kerja yang sedang berkarier, tetapi juga bagi mereka yang membutuhkan pengalaman sebelum terjun ke dunia kerja," pungkasnya.

Penulis: Fajar
Editor: Maul

Share This Post
More News

Tap anywhere to start radio 96.8KPFM 🎵