968kpfm, Samarinda - Truk bermuatan semen menabrak tiga kendaraan, yakni sebuah angkot dan dua mobil yang sedang melintas di Jalan KH Mas Mansyur, Kelurahan Loa Bakung, Kecamatan Sungai Kunjang, Jumat (30/6) sekitar pukul 09.30 WITA.
Akibat kecelakaan ini, seorang pejalan kaki berjenis kelamin laki-laki dilaporkan tewas lantaran tubuhnya terhimpit ban truk di dalam parit. Salah satu korban kecelakaan yang juga pengemudi taksi online, Edi (39) mengatakan, saat itu ia sedang mengantarkan penumpang dari Loa Bakung menuju klinik.
Ketika melintas di turunan gunung Jalan KH Mas Mansyur, dia mencoba mengerem laju kendaraannya lantaran ada angkot berhenti yang dia kira hendak mengambil penumpang.
"Saya lihat spion, dari arah belakang truk melaju dengan kecepatan tinggi hingga akhirnya menabrak kendaraan saya dan menabrak angkot yang ada di depan saya. Saya mau coba menghindar, tapi di kanan jalan juga ada mobil, makanya kendaraan saya ini rusak di bagian depan dan belakang," jelas Edi, Jumat (30/6).
Sementara itu, sopir angkot bernama Isran (51) menerangkan bahwa ketika melintas di lokasi kejadian, ia melihat ada seseorang yang hendak menyeberang, sehingga dia sedikit memelankan laju angkotnya. Tiba-tiba kendaraannya terhantam mobil milik Edi yang juga ditabrak oleh truk di belakangnya. Kemudian satu mobil yang berada di arah sebaliknya juga tertabrak imbas kecelakaan ini.
"Dia (korban) berdiri di pinggir jalan seperti mau menyeberang. Jadi saya pelankan kendaraan, tapi tiba-tiba angkot saya ditabrak. Setelah itu saya dengar suara tangisan di belakang. Ternyata orang yang berdiri tadi sudah terlindas ban truk," imbuhnya.
Warga sekitar yang melihat itu pun segera memberikan pertolongan. Namun karena tubuh korban yang diketahui warga bernama La Tuwo ini berada di dalam parit dan tertindih ban truk, sehingga warga kesulitan melakukan penyelamatan.
Satu unit eskavator pun dilibatkan untuk mengangkat badan truk. Setelah setengah jam berlalu, akhirnya tubuh korban berhasil dievakuasi dalam kondisi meninggal dunia.
Kapolresta Samarinda, Kombes Pol Ary Fadli melalui Kasat Lantas Polresta Samarinda, Kompol Creato Sonitehe Gulo menyebut, saat ini pihaknya sudah mengamankan sopir truk untuk dimintai keterangan.
"Memang awalnya sopir truk sempat panik dan pergi dari lokasi kejadian. Tetapi kami mendapatkan identitasnya dan menghubunginya untuk datang ke Unit Laka Lantas Polresta Samarinda untuk dimintai keterangan," singkatnya.
Lebih lanjut, saat ini pihak kepolisian tengah fokus melakukan olah TKP dan mengamankan kendaraan yang terlibat kecelakaan untuk dipindahkan. Setelah itu, kata Gulo, pihaknya akan melakukan pemeriksaan saksi-saksi yang ada di lokasi kejadian.
Penulis: Fajar
Editor: Maul
Benua Etam
Terima Silaturahmi Masyarakat Umum, Gubernur Kaltim Berikan Santunan Kepada 1.000 Penerima03 Jul 2023