968kpfm, Samarinda - Menjelang waktu subuh, pemukiman padat penduduk yang berlokasi di Jalan Siti Aisyah dan Gang Mawar, Kelurahan Teluk Lerong Ilir, Kecamatan Samarinda Ulu, Selasa (26/9) sekitar pukul 03.40 WITA.
Bangunan yang rata-rata terbuat dari kayu membuat si jago merah cepat membesar dan menyambar bangunan lain yang ada di sekitarnya. Menurut salah satu saksi, Nurul, sebelum kejadian dirinya terbangun dari tidur untuk buang air kecil. Saat bersamaan, dia mendengar suara ribut-ribut di luar tempat tinggalnya.
"Jadi saya keluar rumah, terus saya kaget melihat api cukup besar di salah satu rumah yang dihuni seorang nenek. Jadi saya bangunkan anggota keluarga yang lain dan keluar dari rumah untuk menyelamatkan diri," ujar Nurul, Selasa (26/9).
Tidak berselang lama, petugas dari Dinas Pemadam Kebakaran (Disdamkar) dan Penyelamatan Samarinda, dibantu PMK Swasta dan unsur relawan tiba di lokasi kejadian untuk berjibaku memadamkan api.
Kepala Disdamkar dan Penyelamatan Samarinda, Hendra AH menerangkan, akses jalan yang cukup sempit di sekitar lokasi kejadian membuat unit tangki kesulitan menuju titik api. Setelah kurang lebih dua jam lamanya, si jago merah akhirnya berhasil dijinakkan.
"Untuk rumah yang terbakar ada tujuh, serta dua rumah terdampak. Total ada delapan kepala keluarga dengan jumlah 40 jiwa terdampak musibah kebakaran ini," sebut Hendra AH.
Untuk sementara, jajaran Polsek Samarinda Ulu telah melakukan olah TKP dan memeriksa saksi-saksi yang ada untuk mencari tahu penyebab pasti musibah kebakaran ini.
Penulis: Fajar
Editor: Maul
Benua Etam
Terima Silaturahmi Masyarakat Umum, Gubernur Kaltim Berikan Santunan Kepada 1.000 Penerima27 Sep 2023