968kpfm, Samarinda - Demi menumbuhkan minat baca di kalangan masyarakat luas, Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Daerah (DPKD) Kaltim mencoba melibatkan berbagai lembaga dan organisasi untuk menjadi mitra kerja.
Pustakawan Bidang Pengembangan Perpustakaan dan Pembudayaan Kegemaran Membaca DPKD Kaltim, Marthen Rumana, tentu dalam menyebarluaskan program perpustakaan, pihaknya tidak bisa bekerja seorang diri. Jadi perlu adanya keterlibatan pihak lain untuk menumbuhkan minat baca masyarakat.
"Kita harus melibatkan stakeholder yang ada dan bekerjasama dengan organisasi lain. Sebab untuk menumbuhkan minat baca itu bukan tanggung jawab kami sendiri, tetapi melibatkan semua komponen masyarakat," tegas Marthen.
Sebagai perpanjangan tangan dari Pemprov Kaltim, DPKD memiliki tanggung jawab dalam membina segala jenis perpustakaan yang ada di Benua Etam. Adapun beberapa lembaga dan organisasi yang menjadi mitra kerja dari DPKD Kaltim antara lain, organisasi profesi pustakawan, Asosiasi Pustakawan Sekolah Indonesia (Aspusi), Gerakan Pembinaan Minat Baca (GPMB), serta Komunitas Penulis Kaltim.
"Untuk menjalankan program kami di beberapa daerah, kami mencoba mengajak organisasi dan lembaga ini untuk menjadi mitra kerja," imbuhnya.
Marthen menjelaskan, salah satu upaya dalam meningkatkan minat baca bagi masyarakat adalah dengan menggelar lomba literasi. Tahun ini ada beberapa lomba yang dihelat seperti lomba perpustakaan tingkat SD, SMP dan SMA, lomba bertutur tingkat SD, lomba konten Tik-Tom, serta lomba resensi.
"Kalau untuk lomba konten Tik-Tok, terakhir kami laksanakan September lalu. Peserta membuat konten Tik-Tok dengan tema mengkampanyekan minat baca. Sejauh ini lomba itu sudah terlaksana dengan baik," terang Marthen.
"Kami harap, lewat program-program tersebut, minat baca masyarakat Kaltim jadi meningkat dan budaya literasi dapat berkembang di daerah ini," tandasnya.
Penulis: Fajar
Editor: Maul
Benua Etam
Terima Silaturahmi Masyarakat Umum, Gubernur Kaltim Berikan Santunan Kepada 1.000 Penerima27 Oct 2023