Tumpukan Tanah Longsor Mau Dibersihkan, Jalan Pattimura Ditutup 4 Hari

968kpfm, Samarinda - Tumpukan tanah kembali menutup badan jalan penghubung Kecamatan Samarinda Seberang dan Palaran. Lokasi tanah longsor berada di Jalan Pattimura, RT 18, Kelurahan Mangkupalas. Hal ini terjadi setelah hujan dengan intensitas tinggi mengguyur Kota Tepian pada Kamis (3/9/2020).

Kasi Perencanaan Jalan dan Jembatan PUPR PERA Provinsi Kaltim, Muhammad Muhran menerangkan, pihaknya sudah melakukan koordinasi dan bersurat kepada instansi terkait, untuk melakukan penutupan jalan selama 4 hari.

"Kami akan melakukan pembersihan material tanah di satu jalur jalan dengan lebar 7 meter. Rencana besok akan ditutup total minimal 4 hari, supaya masyarakat dapat melintas di jalan tersebut," kata Muhran.

Sebenarnya jajaran PUPR PERA Provinsi Kaltim telah melakukan rapat dengar pendapat dengan Komisi III DPRD Samarinda terkait penanggulangan tanah longsor di Jalan Pattimura. Muhran menyebutkan, dalam rapat tersebut ada usulan untuk menggandeng perusahaan di sekitar lokasi longsor untuk membantu proses penanganan.

"Sudah kami sampaikan tapi belum mendapat respon dari perusahaan sekitar. Kami harap mereka mau membantu demi kepentingan bersama," imbuhnya.

Terpisah, Kasat Lantas Polresta Samarinda, Kompol Ramadhanil, telah menerima pengajuan surat penutupan jalan dari pihak PUPR PERA Provinsi Kaltim selama 4 hari. Sejauh ini, pihaknya masih mengkaji bersama Dinas Perhubungan Kota Samarinda terkait usulan tersebut.

"Masih akan kami kaji kembali dengan Dinas Perhubungan terkait surat yang masuk terkait usulan penutupan jalan penghubung Samarinda Seberang-Palaran," sahut Ramadhanil, Kamis (3/9).

Rencananya, lanjut Ramadhanil, Penutupan akan dilakukan dari simpang tiga Jembatan Mahkota II. Sehingga arus kendaraan dari Palaran ke Samarinda Seberang akan dialihkan melalui Simpang Pasir menuju Stadion Utama  Palaran, atau melewati jembatan Mahkota II.

Penulis: Fajar

Editor: Maul