968kpfm, Samarinda - Samarinda menjadi episentrum baru penyebaran Covid-19 di Kaltim. Hal ini tidak lepas dari semakin tingginya jumlah kasus penyebaran warga Kota Tepian yang terpapar virus corona.
Hal tersebut merujuk pada penambahan kasus positif baru sebanyak 183 kasus, Rabu (21/10/2020). Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 Kaltim, Andi Muhammad Ishak memaparkan, dari angka tersebut, Samarinda melaporkan kasus penambahan terbanyak dengan 103 kasus. Disusul Balikpapan dan Kutai Timur 27 kasus, Paser 12 kasus, Bontang 7 kasus, Kutai Barat 4 kasus dan Penajam Paser Utara 3 kasus.
"Dengan peningkatan kasus positif kali ini, turut menambah jumlah angka kasus penyebaran Covid-19 di Kaltim menjadi 328,4/100.000 penduduk," kata Andi, lewat rilis harian, Rabu (21/10/2020).
Dinas Kesehatan Provinsi Kaltim juga kembali melaporkan penambahan angka kematian akibat Covid-19 di Kaltim. Andi menyebutkan, pihaknya mencatat ada penambahan 5 kasus meninggal dunia akibat Covid-19. Sebanyak 3 kasus berasal dari Samarinda, serta Kutai Timur dan Bontang melaporkan masing-masing 1 kasus.
"Dengan angka tersebut, tingkat kematian akibat Covid-19 di Kaltim saat ini sedikit menurun di kisaran 3,6 persen," kata Andi.
Andi turut melaporkan tambahan untuk angka sembuh sebanyak 110 kasus dengan rincian, Samarinda 69 kasus, Balikpapan 24 kasus, Kutai Timur 9 kasus, Bontang 6 kasus dan terakhir Paser dengan 2 kasus.
"Penambahan kasus sembuh ini membuat tingkat kesembuhan Covid-19 di Kaltim sedikit meningkat di angka 74,3 persen dari pasien yang terkonfirmasi," imbuhnya.
Dengan demikian, lanjutnya, pasien terkonfirmasi positif Covid-19 di Kaltim sudah mencapai 12.221 kasus. Sementara pasien yang dinyatakan sembuh sebanyak 9.080 kasus, meninggal dunia 445 dan yang masih dalam perawatan ada 2.696 pasien.
Penulis: Fajar
Editor: Maul
Benua Etam
Terima Silaturahmi Masyarakat Umum, Gubernur Kaltim Berikan Santunan Kepada 1.000 Penerima21 Oct 2020
