Wujudkan Kesetaraan, Pemprov Kaltim Dukung Pemberdayaan Perempuan

968kpfm, Samarinda – Pemprov Kaltim terus mendorong pemberdayaan perempuan sebagai bagian dari strategi pembangunan berkelanjutan. Berbagai program dan kebijakan diarahkan untuk meningkatkan peran perempuan, baik dalam bidang ekonomi, sosial, maupun perlindungan dari kekerasan.

Kepala Dinas Kependudukan, Pemberdayaan Perempuan, dan Perlindungan Anak (DKP3A) Kaltim, Noryani Sorayalita, menekankan pentingnya akses yang setara bagi perempuan di berbagai sektor.

"Di era modern ini, perempuan harus memiliki kesempatan yang sama dalam mengakses sumber daya ekonomi, berpartisipasi dalam pembangunan, dan berkontribusi secara nyata bagi masyarakat," ujar Noryani dalam peringatan Hari Ulang Tahun ke-37 Wanita Hindu Dharma Indonesia (WHDI) di Aula Kemenag Kaltim, Minggu (23/2).

Soraya menambahkan, perempuan yang diberdayakan tidak hanya mampu meningkatkan kesejahteraan keluarganya, tetapi juga berperan dalam mendorong kemajuan daerah dan nasional.

"Pemberdayaan perempuan tidak hanya soal ekonomi, tetapi juga tentang memberikan ruang bagi mereka untuk berkembang, berinovasi, dan mengambil peran strategis di masyarakat," imbuhnya.

Melalui berbagai organisasi perempuan yang ada di Benua Etam, pemerintah berupaya menciptakan lebih banyak peluang agar perempuan dapat meningkatkan kapasitas diri, baik dengan dukungan pemerintah maupun secara mandiri.

Soraya berharap, dengan semakin aktifnya peran perempuan dalam pembangunan, efektivitas pelayanan kepada masyarakat pun bisa semakin optimal.

"Selain itu, kontribusi perempuan menjadi bagian penting dalam mendukung pencapaian Sustainable Development Goals (SDGs) 2030 serta visi Indonesia Emas 2045," tutupnya.

Penulis: Fajar
Editor: Maul